Suporter PSIM Yogyakarta Demo Usai 2 Laga Tanpa Kemenangan
- VIVA/Cahyo Edi Purnomo
Yogyakarta – PSIM Yogyakarta yang berlaga di Liga 2 tak kunjung mampu meraih kemenangan. Dalam dua laga yang telah dilakoninya, PSIM Yogyakarta gagal meraih kemenangan dikandang.
Pada pertandingan pertamanya di Liga 2 musim 2023/2024, PSIM Yogyakarta harus takluk dari Bekasi City dengan skor 2-3 dalam laga yang digelar di Stadion Mandala Krida, Senin 11 September 2023 lalu.
Dilaga kedua, PSIM Yogyakarta kembali gagal menang usai ditahan imbang PSKC Cimahi dengan skor 1-1. Duel kedua tim ini digelar di Stadion Mandala Krida, Minggu 17 September 2023.
Tak puas dengan hasil yang diraih tim kesayangannya, suporter pun menggelar demonstrasi di Stadion Mandala Krida usai laga PSIM Yogyakarta vs PSKC Cimahi. Para suporter ini memblokade pintu pemain dan menunggu perwakilan PSIM Yogyakarta keluar.
Suporter PSIM Yogyakarta demo
- VIVA/Cahyo Edi Purnomo
Pelatih PSIM Yogyakarta Kas Hartadi pun menemui suporter yang mendemo dan tak puas dengan penampilan tim berjuluk Laskar Mataram ini. Kas pun menjawab sejumlah pertanyaan dari suporter.
Kas mengakui jika permainan PSIM Yogyakarta belum maksimal dan sesuai keinginan. Kas menyebut para pemain memang belum padu terutama barisan legiun asing PSIM Yogyakarta.
Selain itu Kas mengakui jika lini depan PSIM Yogyakarta belum maksimal. Hal ini terlihat dari banyaknya peluang yang gagal dimanfaatkan menjadi gol.
"Pemain memang belum padu khususnya pemain asing. Lini depan juga belum maksimal. Kami akan evaluasi ini terutama finishing. Kami selalu menyerang tapi finishing kurang," kata Kas menjawab pertanyaan suporter.
Kas sendiri berjanji siap dievaluasi oleh manajemen apabila dilaga berikutnya yaitu melawan Perserang Serang tidak dapat mewujudkan tiga poin untuk PSIM Yogyakarta.
"Kalau tidak bisa meraih tiga poin lawan Serang, saya serahkan ke manajemen. Silakan saja saya dievaluasi," tutup Kas.
Kevin Diks Takjub Lihat Gemuruh Suporter Timnas Indonesia di SUGBK
Pemain baru Timnas Indonesia Kevin Diks sangat kagum dengan atmosfer suporter di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK),
