5 Fakta Menarik Jelang Duel PSIS Semarang vs Persib Bandung
- Twitter: Persib
VIVA Bola - PSIS Semarang akan menjamu Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Jatidiri, Minggu 20 Agustus 2023, pukul 19.00 WIB.
Pada pertandingan sebelumnya, PSIS Semarang berhasil meraih tiga poin setelah menumbangkan Dewa United dengan skor 4-1. Sementara Persib Bandung hanya meraih satu poin setelah ditahan imbang Barito Putera dengan skor 1-1.
Berikut beberapa fakta menarik jelang duel PSIS Semarang vs Persib Bandung:
1. PSIS Semarang Sedikit Diuntungkan
PSIS Semarang di pertandingan sebelumnya meraih kemenangan 4-1 atas Dewa United. Hal tersebut akan menjadi modal penting bagi tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar saat menghadapi Persib Bandung. Selain itu juga, PSIS akan bermain mendapatkan dukungan penuh dari suporternya.
2. Catatan Buruk Persib Bandung
Dalam lima pertandingan terakhir, Persib Bandung hanya mampu meraih satu kali kemenangan, dua kali kekalahan dan dua kali meraih hasil imbang.
Selain itu, Pelatih baru Maung Bandung, Bojak Hodak belum mampu meraih kemenangan sejak menggantikan Luis Milla yang memutuskan memundurkan diri.
3. Tidak Diperkuat Beckham Putra
Persib Bandung tampaknya tidak akan diperkuat oleh salah satu pemain andalannya yaitu Beckham Putra. Ia sedang memperkuat Timnas Indonesia U-23. Hal ini pastinya akan mempengaruhi kesimbangan tim. Meskipun begitu, Persib Bandung tetap optimis untuk hasil maksimal.
4. Head To Head
Persib Bandung memiliki catatan luar biasa ketika menghadapi PSIS Semarang dalam lima pertemuan terakhir. Tercatat Maung Bandung berhasil meraih empat kali kemenangan dan satu kali bermain imbang. Hal ini akan menjadi catatan penting serta modal untuk meraih kemenangan di markas PSIS.
5. Bobotoh Tidak Boleh Datang
Seperti diketahui, PSSI telah melarang pendukung Persib Bandung untuk memaksakan diri menyaksikan laga tersebut ke Stadion Jatidiri.
Setelah sebelumnya Persib Bandung mendapatkan denda Rp25 juta gegara Bobotoh datang ke markas Persik Kediri beberapa waktu lalu. Jika hal ini terjadi lagi, maka hukumnya akan bertambah.