Penukaran Tiket Timnas Indonesia Vs Argentina Membludak, Kategori 1 Sampai Berjam-jam

Suasana penukaran tiket Timnas Indonesia vs Argentina
Sumber :
  • VIVA / Robbi Yanto

VIVA Bola – Calon penonton membludak di lokasi penukaran tiket Timnas Indonesia Vs Argentina di Wisma Serba Guna GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu 17 Juni 2023.

Mengerikan! Prediksi Line Up Timnas Indonesia Jika Ole Romeny Gabung

Adapun pertandingan akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Senin 19 Juni 2023. 

Penukaran tiket pertandingan Timnas Indonesia vs Argentina sejatinya sudah dibuka sejak kemarin, Jumat 16 Juni 2023.

Dibocorin Anggota DPR, Ole Romeny Bakal Dinaturalisasi Dalam Waktu Dekat

Pantauan VIVA, pada hari kedua ini, jumlah calon penonton yang ingin menukarkan tiketnya jauh lebih banyak, sehingga membuat antrean mengular.

Antrean terlihat cukup padat untuk penukaran di loket tiket categori 1. Karena saking membludaknya, calon penonton harus antre sekitar satu jam untuk dapat menukarkan tiketnya.

Maarten Paes Nikmati Jakarta Diiringi Lagu Kopi Dangdut, Sampai Jadi ....

Namun, salah satu suporter Timnas Indonesia, Tengku Sufiyanto mengatakan, untuk penukaran tiket VIP barat sedikit lebih sepi. 

Ia hanya membutuhkan waktu setengah jam untuk mendapatkan gelang atau wristband. Gelang tersebut menjadi bukti bagi penonton agar bisa masuk ke SUGBK pada hari pertandingan.

"Kebetulan saya antre untuk VIP barat, kira-kira setengah jam antre. Yang paling parah sih kategori 1 dan II masih panjang banget antreannya," kata Tengku saat diwawancarai VIVA.

Pria asal Bojonggede, Kab Bogor ini berharap ke depannya PSSI dapat menerapkan sistem online suporter saat pertandingan TImnas Indonesia.

"Untuk penukaran tiket fasilitasnya agak kurang karena membludak banget. Seharusnya sudah 2023 ini kita menggunakan aplikasi," ucapnya.

"PSSI punya Aplikasi Kita Garuda Di situ ada penjualan merchandise, penjualan tiket . Jadi kalau masuk stadion bisa pakai barcode, seperti yang diterapkan di Premier League," jelasnya. 

1. Jadwal penukaran tiket Indonesia vs Argentina

Penukaran e-tiket dilakukan selama 4 hari, yakni pada 16-19 Juni 2023. Jadwal penukaran tiket dibagi sesuai dengan kategori tiket yang dijual, berikut jadwalnya:

16 Juni 2023: Penukaran tiket khusus CAT 3

17-18 Juni 2023: Penukaran tiket untuk semua kategori tiket

19 Juni 2023: Penukaran tiket untuk semua kategori khususnya penonton dari luar Jabodetabek.

2. Waktu dan lokasi penukaran tiket

Penukaran tiket dapat dilakukan pada hari yang sudah ditentukan di:

Lokasi: Wisma Serba Guna GBK

Pukul: 10.00-17.00 WIB.

3. Panduan penukaran tiket Indonesia vs Argentina

Seperti dikutip dari laman Instagram PSSI, berikut cara penukaran tiketnya:

- Tunjukkan e-tiket yang diterima melalui email. Jika belum mendapatkan e-tiket, cek melalui menu "Your Orders" pada aplikasi atau situs tiket.com

- E-tiket boleh dicetak atau hanya ditunjukkan melalui ponsel pada saat penukaran

- Jangan lupa menunjukkan kartu identitas yang didaftarkan saat membeli tiket. Kartu identitas bisa berupa KTP, paspor, atau SIM. Kartu identitas digunakan untuk verifikasi

- Jika Anda keliru menulis NIK pada saat pembelian, disarankan untuk membawa surat pernyataan dan kartu identitas yang digunakan saat pembelian tiket Setelah itu, e-tiket akan ditukar menjadi gelang sesuai dengan kategori tiket yang dibeli

- Khusus penonton kategori VIP Barat, VIP Timur, Kategori 1, dan Kategori 2 akan mendapatkan nomor kursi

- Nomor kursi akan diberikan pada saat penukaran tiket dengan sistem first come, first serve atau siapa cepat, dia dapat

- Untuk penonton Kategori 3 tidak mendapatkan nomor kursi dan bebas duduk di mana saja namun wajib masuk sesuai zona yang dipilih.

Penjualan tiket timnas Indonesia melawan Argentina telah dibuka selama 3 hari, yakni pada 5, 6, dan 7 Juni 2023 pukul 12.00 WIB secara online. Tiket laga timnas Indonesia vs Argentina ludes atau habis terjual hanya dalam waktu 3 menit pada hari terakhir pembelian. PSSI sendiri telah menyediakan 60.000 kuota tiket untuk melihat pertandingan dua negara itu.


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya