Ini Maksud Sanksi FIFA yang Harus Diterima Indonesia
VIVA Bola – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengatakan FIFA hanya memberikan kartu kuning kepada Indonesia usai mencabut status sebagai tuan rumah PIala Dunia U-20 2023.
Dalam pernyataan Erick, kartu kuning itu berupa sanksi administrasi.
"FIFA hanya memberikan sanksi administrasi berupa pembekuan dana FIFA Forward untuk keperluan operasional PSSI," ujar Erick dalam rilisnya.
"Hal itu akan direview kembali setelah FIFA mempelajari strategi besar pengembangan sepak bola Indonesia," ia menambahkan.
Lantas, apakah FIFA Forward tersebut? FIFA Forward adalah program dari FIFA demi pengembangan sepakbola di berbagai belahan dunia.
Dana ini utamanya untuk negara yang tahapnya masih berkembang agar levelnya meningkat. Tujuannya, demi menyetarakan kualitas kompetisi dari negara yang dianggap masih tertinggal.
Salah satu bukti paling nyata adalah hasil yang muncul di Piala Dunia 2022, Qatar. Kala itu, banyak negara yang sepakbolanya dianggap masih berkembang, namun bisa berkompetisi dengan baik dan mampu menciptakan kejutan.Â
Rata-rata dari mereka, contohnya Maroko, menggunakan jatah FIFA Forward dengan baik.
Â
PSSI dan LIB Terus Datangkan Wasit Asing, Erick Thohir: Agar Kualitas Terus Meningkat
Ketua umum PSSI, Erick Thohir mengakui kedatangan wasit-wasit internasional yang bertugas memimpin pertandingan di Liga 1 dan 2
