Timnas Indonesia Tantang Burundi, Waspada Pemain Penghancur Manchester United

Saido Berahino rayakan gol ke gawang Manchester United
Sumber :
  • AP Photo/Jon Super

VIVA Bola – Timnas Indonesia akan menghadapi Timnas Burundi di periode FIFA Matchday. Skuad Garuda bakal dua kali bertemu negara Afrika tersebut pada 25 dan 28 Maret 2023.

Dicari Netizen, Oscar Si Peci Merah Siap Tepati Janji Ngesot ke Madura Usai Timnas Indonesia Bekuk Arab Saudi

Burundi saat ini menempati peringkat 141 FIFA dan Indonesia masih berada di peringkat 151 FIFA. Bila Indonesia sukses meraih dua kemenangan di ajang ini, tentu peringkat FIFA akan naik di edisi bulan depan.

Meski negaranya kurang familiar di pecinta sepakbola nasional, Burundi memiliki sejumlah pemain yang berkarier di Eropa. Salah satunya adalah Saido Berahino.

Kemanusiaan Lebih Penting dari Sepakbola: Timnas Indonesia, Sudan, Mesir Tolak Israel dan Korbankan Piala Dunia

Berahino menjabat sebagai kapten Burundi, kini membela klub Siprus, AEL Limasol. Sebelumnya, pemain 29 tahun ini pernah memiliki pengalaman tampil di Premier League bersama West Bromwich Albion dan Stoke City.

Saido Berahino (kanan)

Photo :
  • Mirror.co.uk
Jelang Debut di Manchester United, Ruben Amorim Tolak Dibandingkan dengan Jose Mourinho

Berahino pernah menjadi mimpi buruk untuk Manchester United. Berahino menjadi pahlawan bagi kemenangan West Bromwich Albion (WBA) saat bertandang ke Old Trafford dalam lanjutan Premier League, Sabtu, 28 September 2013. 

Gol yang dicetaknya pada menit ke-67 memaksa tuan rumah Setan Merah menyerah dengan skor 1-2. 

Setelah bermain imbang 0-0 sepanjang babak pertama, dalam laga ini WBA sempat unggul lewat gol Morgan Amalfitano pada menit ke-54. 

Namun, striker MU, Wayne Rooney, mampu menyamakan kedudukan tiga menit kemudian. Berahino masuk menggantikan Scott Sinclair di menit ke-13. 

Tampil sebagai pemain pengganti, Berahino mulai menyebar ancaman bagi lini pertahanan MU. Puncaknya, Berahino akhirnya merobek jala Setan Merah pada menit ke-67.

Apakah Berahino bisa menjadi teror untuk pemain Indonesia? Menarik dinanti.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya