Penyebab Arema FC Dibungkam Persik Kediri

Duel laga Arema FC vs Persik di Stadion PTIK
Sumber :
  • Media Officer Arema FC

VIVA Bola – Arema FC dibungkam Persik Kediri dengan skor 2-3. Derby Jawa Timur ini digelar di Stadion PTIK Jakarta, Selasa, 28 Februari 2023. 

Mengejutkan, Rahmad Darmawan Tiba-tiba Cuti dari Barito Putera, Ini Sosok Penggantinya

Dalam laga ini Singo Edan tampil loyo di babak pertama. Hanya dalam waktu 38 menit gawang Adilson Maringa dibobol sebanyak 3 kali. Masing-masing oleh Miftahul Hamdi di menit 22, Flavio Silva di menit 32 dan Pahabol di menit 38.

Arema FC mencoba mengejar ketertinggalan dibabak kedua. Hasilnya mereka mampu mencetak dua gol masing-masing melalui gol bunuh diri Rohit Chand di menit 83. Dan tendangan Dedik Setiawan 2 menit berselang. 

Manajer Arab Saudi Mundur usai Dibantai 0-2 oleh Timnas Indonesia

Duel laga Arema FC vs Persik di Stadion PTIK

Photo :
  • Media Officer Arema FC

"Babak pertama tidak sesuai dengan apa yang kami harapkan. Memang inilah mau membangun kembali tim. Menanamkan filosofi memang tantangannya berat juga," kata pelatih Arema FC, I Putu Gede.

Laga Liga 1 Ditunda karena Jadwal Liga Champions Asia 2, Pemain Persib Terhindar dari Bahaya Cedera

I Putu Gede mengatakan, dibabak kedua dirinya mencoba untuk menyuntik motivasi para pemain agar kesalahan dibabak pertama tidak terulang. Hasilnya mereka mampu mencetak 2 gol namun tidak cukup menyelamatkan tim dari kekalahan. 

"Namun pada babak kedua saya senang. Ini yang saya harapkan sebenarnya para pemain bisa. Karena kami juga mengevaluasi situasi seperti ini tidak boleh terjadi lagi pada pertandingan selanjutnya," ujar I Putu Gede. 

Legenda hidup Arema Malang itu sempat menyemprot para pemain agar tidak menganggap pertandingan sudah selesai meski tertinggal 3 gol. Pemain diminta tetap berjuang untuk mengejar ketertinggalan. 

Hasil evaluasi yang dia kantongi adalah kondisi fisik para pemain yang tidak ideal. Sebagai pelatih yang datang di putaran kedua tidak cukup waktu baginya untuk memperbaiki kekurangan tim. Dia hanya berusaha memaksimalkan kondisi yang ada agar tim kembali ke jalur kemenangan. 

"Situasi babak pertama memang tim Arema ini dibilang siap untuk kompetisi sebenarnya tidak ideal. Ketika kami bermain dengan high pressing inilah yang menjadi kendala. Ini yang harus kami evaluasi. Saya juga butuh waktu lama untuk membenahi kondisi fisik," tutur I Putu Gede.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya