5 Prestasi Benny Dollo Selama Jadi Juru Taktik di Dunia Sepakbola Tanah Air
- VIVAnews/Marco Tampubolon
VIVA Bola – Kabar duka menghinggapi sepakbola Tanah Air, mantan pelatih Timnas Indonesia, Benny Dollo dikabarkan meninggal dunia. Kabar duka tentang meninggalnya Benny Dollo turut diumumkan oleh eks kapten skuad Garuda, Firman Utina.
Melalui akun Instagram pribadinya, Firma Utima mengumumkan kabar duka tentang Benny Dollo pada hari ini, Rabu 1 Februari 2023. "Selamat jalan om Benny Dollo," tulis Firman Utina.
Pelatih Sriwijaya FC, Benny Dollo
- ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
Benny Dollo tercatat melatih Timnas Indonesia (2008-2010). Di level klub, dia pernah menangani Pelita Jaya (Galatama 1988/1989, 1990, 1993/1994), Arema Malang (Divisi Utama 2004, Copa Dji Sam Soe 2005 dan 2006). Kemudian, Persma Manado, Mitra Kukar, hingga Sriwijaya FC. Segudang prestasi telah ditorehkan Bendol bersama tim yang ia besut.
Berikut 5 prestasi Benny Dollo selama menjadi juru taktik di dunia sepakbola Tanah Air
1. Juara Piala Kemerdekaan (2008)
Mengutip beberapa sumber, pada turnamen yang dilangsungkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) antara Timna Indonesia melawan Timnas Libya U-23 diwarnai sederet kontroversi.
Pada laga itu, tim Garuda justru tertinggal dari tim Libya di babak pertama. Namun, Libya menolak melanjutkan pertandingan babak kedua. Alasan di balik tindakan timnas Libya itu mengarah pada beberapa hal.
Akan tetapi kesimpulan terkuatnya adalah Libya tak terima adanya tindakan pemukulan yang ditujukan kepada sang pelatih kala itu. Keengganan Libya melanjutkan laga membuat Timnas Indonesia dinyatakan sebagai pemenang via WO atau Walk Out.
Keunggulan yang dicatat Libya di babak pertama tak berarti banyak setelah keputusan itu jatuh. Alhasil, Bendol dan anak asuhnya merayakan keberhasilan menjadi juara Piala Kemerdekaan 2008 itu dengan suka cita.
2. Dongkrak peringkat FIFA (2008)
Pelatih Sriwijaya FC, Benny Dollo
Pada September 2008 nama Benny Dollo kembali mencuat setelah ia sukses mendongkrak rangking FIFA Timnas Indonesia. Dari yang semula berada di posisi 143 menjadi 128. Naiknya ranking FIFA ini dikarenakan skuad Garuda berhasil meraih kemenangan dari dua laga uji coba.
Pertama, Timnas Indonesia menang 7-0 atas Kamboja, kedua menghabisi Myanmar 4-0.
3. Pelita Jaya Juara Galatama
Tim Panelis Pelatih Timnas, Benny Dollo
Keberhasilan Benny Dollo mengantarkan Pelita meraih kejayaan di tiga edisi Galatama membuat namanya kerap disebut-sebut sebagai legenda dari Pelita Jaya. Prestasi tim ini juga mentereng di level nasional, Pelita Jaya tiga kali menyabet juara Galatama musim 1988-1989, 1990, dan 1993-1994.
4. Arema Malang juara Piala Indonesia (2005 dan 2006)
Benny Dollo
Selanjutnya, Benny Dollo juga sukses mengantarkan Arema Malang meraih gelar juara Piala Indonesia dalam dua edisi beruntun. Dua edisi tersebut yakni pada 2005 dan 2006.
Kala itu, Arema Malang besutan Benny Dollo tampil sangat menakutkan. Pada 2005, Arema FC sukses menumbangkan Persija Jakarta 4-3, sementara pada 2006 Arema melibas Persipura Jayapura 2-0.
5. Persita Tangerang ke Final Liga Indonesia 2002
Pelatih Persija, Benny Dollo, dan Bambang Pamungkas
- ANTARA FOTO/Rosa Panggabean
Benny Dollo sukses mengantar Persita Tangerang ke final Liga Indonesia 2002. Musim itu Benny Dollo sukses membuat Persita Tangerang disegani klub-klub papan atas.
Benny Dollo berhasil membawa Persita Tangerang melewati serangkaian pertandingan hingga menuju ke partai final Liga Indonesia 2022. Sayang, Persita Tangerang gagal merengkuh gelar juara usai ditaklukkan Petrokimia Putra dengan skor 1-2.
