Liga 1 Lanjut, Ketum PSSI Siap Jaga Komitmen dan Kepercayaan Pemerintah

Ketum PSSI Mochamad Iriawan membawa karangan bunga jelang bergulirnya kembali Liga 1 usai terhenti akibat Tragedi Kanjuruhan
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Bola – Liga 1 2022/23 akhirnya kembali bergulir lagi secara serempak mulai Senin 5 Desember 2022 setelah vakum selama 65 hari. Sisa putaran pertama dilangsungkan dengan menggunakan sistem bubble di DI Yogyakarta dan Jawa Tengah tanpa dihadiri penonton sebagai imbas dari Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober lalu.

Persib Bandung Bekuk Tuan Rumah Persik Kediri

Adapun empat Stadion telah ditunjuk oleh PT LIB sebagai venue lanjutan Liga 1 2022-2023 sistem bubble ini, seperti Stadion Jatidiri (Semarang), Stadion Maguwoharjo (Sleman), Stadion Manahan (Solo) dan Stadion Sultan Agung (Bantul).

Kelanjutan Liga 1 ini tak lepas setelah keluarnya izin dari Kepolisian ditambah pengumuman yang dilakukan oleh Menko Polhukam Mahfud MD,  Menpora Zainudin Amali dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada Senin sore (5/12).

Liga 1 Esports Nasional 2024: Onic Miracle Raih Juara Usai Tumbangkan Evos Holy

"Tentunya dari awal Kepolisian Republik Indonesia sangat mendukung iklim kompetisi dan kegiatan olahraga khususnya sepakbola di Indonesia," ujar Listyo saat menggelar konferensi pers bersama dengan Menko Polhukam Mahfud MD dan Menpora Zainudin Amali.

Terkait dengan adanya peristiwa beberapa waktu yang lalu di Kanjuruhan dan adanya perintah dari Presiden Joko  Widodo, Kapolri menambahkan pihaknya melakukan evaluasi secara tuntas dari penyelenggaraan hingga kesiapan dari stadion serta sistem pengamanan.

Cerezo Osaka Juara Asiana Cup 2024, Indra Sjafri Takjub dengan Kualitas Peserta

"Maka kami telah melakukan rapat koordinasi beberapa kali dengan kementerian terkait untuk melakukan perbaikan sesuai dengan arahan Bapak Presiden, termasuk khusus Polri beberapa waktu telah mengeluarkan Perpol no 10 tahun 2022 terkait tentang pengamanan olahraga dan di dalamnya termasuk pengamanan penyelenggaraan sepakbola," kata Listyo.

"Sesuai dengan kesepakatan, maka kami Polri mendukung untuk dilanjutkannya sisa kompetisi serta mendukung pelaksanaan kegiatan sepakbola," tambahnya.

Kembali bergulirnya Liga 1 pasca Tragedi Kanjuruhan itu menjadi buah dari perjuangan PSSI yang menginginkan keberlangsungan kompetisi. Mengingat, banyak pihak bergantung dari kompetisi sepakbola.

Selama vakum, Mochamad Iriawan dan jajaran terus berkomunikasi dengan berbagai stekeholder sepakbola, termasuk berbagai Kementerian, mulai dari Kemenkopolhukam, Kemenpora, Kemen PUPR, serta Polri dan lembaga negara lainnya.

Hal ini dilakukan lantaran berputarnya kembali roda kompetisi sepakbola mampu menghidupi orang banyak. Selain itu, para pemain juga butuh kompetisi yang reguler untuk menjaga kondisinya lantaran dalam waktu dekat, mereka akan menghadapi berbagai turnamen internasional, di antaranya Piala AFF 2022, Piala Asia U-20 2023, Piala Dunia U-20 2023, dan Piala Asia 2023.

"Lebih dari 120 ribu orang menggantungkan diri dari sepakbola, baik itu ofisial, wasit, pemain, kitman, pelatih, pelaku UMKM. Mereka hidup dari sepakbola," kata pria yang akrab disapa Iwan Bule itu.

Maka itu, sebagai Ketua Umum PSSI, Iwan Bule yang juga merupakan mantan Kapolda Metro Jaya itu pun berjanji untuk menjaga komitmen yang dibangun dan kepercayaan yang diberikan oleh pemerintah dengan dimulainya kembali Liga 1.

Salah satu caranya dengan mengecek langsung kondisi stadion, termasuk di dalamnya lapangan dan tribune penonton meski kelanjutan Liga 1 dilaksanakan dengan sistem bubble untuk mengurangi risiko terulangnya Tragedi Kanjuruhan.

Pihaknya juga akan berupaya menjaga hubungan yang dinamis dengan Polri, terutama terkait peraturan-peraturan dari kepolisian yang akan diselaraskan mulai dari proses izin, pelaksanaan pertandingan hingga evaluasi.

Usai berakhirnya putaran pertama ini, mantan Kapolda NTB dan Jawa Barat itu juga berharap semoga segenap aspek evaluasi yang akan dilakukan oleh pihak keamanan dapat dipenuhi oleh penyelenggara, sehingga pada putaran dua nanti akan kembali pada format tandang kandang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya