Liga 1 Resmi Kembali Bergulir, Kapolri Janji Tak Ada Gas Air Mata Lagi

Senin, 5 Desember 2022 - 17:17 WIB

Oleh :

Robbi Yanto

Kericuhan di Stadion Kanjuruhan Malang, Arema vs Persebaya

Sumber :

(Foto AP/Yudha Prabowo)

VIVA – Pemerintah dan Polri telah mengizinkan Liga 1 2022/2023 untuk dilanjutkan secara bubble di Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Baca Juga :

Meski Menang, Paul Munster Akui Persebaya Tak Mudah Kalahkan Borneo FC

Kepastian itu disampaikan oleh Menko Polhukam Mahfud Md dalam konferensi pers terkait kelanjutan Liga 1 pada Senin 5 Desember 2022.

"Pemerintah putuskan kembali gulirkan Liga 1 tanpa penonton," kata Menko Polhukam Mahfud Md.

Sementara itu, Kapolri Listiyo Sigit Prabowo mengatakan Polri terus mendukung kegiatan sepakbola Indonesia. Kapolri juga berjanji bahwa tidak akan ada penggunaan gas air mata lagi dalam pengamanan pertandingan sepakbola Indonesia.

Hal itu sebagai mana tertuang dalam Peraturan Kepolisian (Perpol) nomor 10 tahun 2022 yakni bahwa dalam pelaksanaan pengamanan tak diperbolehkan menggunakan senjata pengurai massa.

"Dari Polri dari awal sangat mendukung kompetisi, iklim kompetisi, khususnya kegiatan sepakbola. Terkait kejadian di Kanjuruhan, ada perintah dari bapak Presiden, kami telah melakukan rapat dengan kementerian terkait sesuai instruksi presiden," kata Listiyo.

"Semuanya dilakukan evaluasi dan persiapan lebih baik, terkait aturan aturan FIFA kita perjelas, termasuk penggunaan gas air mata. Setelah ini untuk menyelesaikan sisa kompetisi yang ada kami mendukung diselesaikannya sisa kompetisi," ujarnya, menambahkan.

Liga 1 saat ini memasuki pekan ke-12 dan rencananya dilanjutkan hingga separuh musim dengan sistem bubble di Jawa Tengah dan Yogyakarta.