Anak-anak Korban Gas Air Mata dan Tembakan Peluru Karet ke Juru Kamera

Dampak gas air mata Gimnasia vs Boca Juniors
Sumber :
  • AP Photo/Gustavo Garello

VIVA Bola – Penonton pertandingan Gimnasia vs Boca Juniors dalam lanjutan Liga Argentina di Estadio Juan Carmelo Zerillo, Jumat pagi WIB 7 Oktober 2022 mengalami situasi mencekam. Tembakan gas air mata dari polisi membuat ribuan orang mengalami kepanikan.

Tembakan gas air mata dari polisi awalnya dilakukan di luar stadion. Mereka sedang berupaya meredakan aksi perlawanan dari suporter lain yang mendesak untuk masuk.

Tapi gas air mata itu justru masuk ke tribun. Sontak mereka yang sudah ada di dalam stadion kesulitan bernafas dan mengalami mata perih.

Salah seorang penonton, Leonardo Morales menuturkan situasi mencekam yang dia alami. Membawa anaknya ke stadion untuk menyaksikan pertandingan, justru hal buruk yang didapat.

Dampak gas air mata Gimnasia vs Boca Juniors

Photo :
  • AP Photo/Gustavo Garello

"Anak laki-laki saya yang berusia dua tahun enam bulan tidak bisa bernafas. Kami merasa putus asa dan khawatir dengan semua yang ada di tribun. Ini gila," kata Leonardo.

Dalam bentrok antara suporter dengan polisi di luar stadion, bukan cuma gas air mata yang ditembakan. Ada juga peluru karet yang dilepaskan.

Penonton saat merasakan dampak gas air mata dalam laga Gimnasia vs Boca Juniors

Photo :
  • AP Photo/Gustavo Garello
Polisi Tembak Gas Air Mata ke Arah Suporter di Gresik, DPR: Harus Diinvestigasi

Laporan dari Daily Mirror, beredar rekaman mengerikan dari TyCSports. Di mana juru kamera mereka mendapatkan tembakan peluru karet dari polisi.

Polisi terlihat lebih dulu melihat ke bawah kamera sebelum menembakkan peluru karet. Dan sang juru kamera tergeletak di lantai.

Alasan Polisi Tembakkan Gas Air Mata saat Kerusuhan Gresik United Vs Deltras

Federasi Sepakbola Argentina (AFA) mengutuk keras kejadian ini. Mereka berjanji akan melakukan pembenahan agar situasi serupa takkan kembali terulang.

Kronologi Bentrokan Ultras Gresik United dengan Polisi Berujung Gas Air Mata

"AFA dengan tegas menolak peristiwa yang terjadi hari ini di sekitar Stadion Gimnasia dan menyatakan komitmennya untuk terus bekerja memberantas insiden semacam ini yang menodai semangat sepakbola."

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko

Kata Brigjen Trunoyudo Soal Polri Dilaporkan ke KPK terkait Dugaan Mark Up Gas Air Mata

Polri dalam setiap proses kegiatan dilakukan dengan mengacu pada perundang-undangan dan aturan yang berlaku.

img_title
VIVA.co.id
3 September 2024