Kerja Keras Timnas Futsal Indonesia Terbayar Lunas
- AFC
VIVA Bola – Timnas Futsal Indonesia berhasil memenangkan pertandingan kedua Grup C Piala Asia Futsal 2022. Bermain melawan Lebanon, Jumat malam WIB 30 September 2022, skuad asuhan Mohammad Hashemzadeh menang telak 7-2.
Kemenangan ini sekaligus membuka jalan Indonesia untuk lolos ke babak 8 besar Piala Asia Futsal. Mereka kini menempati urutan kedua dengan raihan tiga poin.
Di laga pamungkas Grup C, Indonesia akan menghadapi Taiwan. Minimal hasil imbang diraih, maka Ardiansyah Nur dan kawan-kawan memastikan satu tempat di babak 8 besar.
Kemenangan atas Lebanon ini dikatakan Hashemzadeh sebagai hasil dari analisa yang dilakukan. Karena sebelumnya mereka dipaksa menyerah lima gol tanpa balas oleh Iran.
"Kami melakukan pekerjaan rumah kami sebelum pertandingan dan analisa kami terbayar hari ini," kata Hashemzadeh, dikutip dari laman resmi AFC.
Menurut Hashemzadeh, tidak mudah untuk bisa mengalahkan Lebanon. Sebab, mereka dikenal sebagai salah satu tim tangguh di benua Asia.
Tapi para pemain Indonesia menunjukkan kegigihan luar biasa. Para pemain tak kendur untuk memberi tekanan kepada lawan di babak pertama dan kedua.
"Lebanon adalah tim yang sulit dikalahkan, tapi terima kasih kepada para pemain karena menunjukkan banyak determinasi di kedua babak. Saya bangga dengan pemain saya," tuturnya.
Curi 2 Gol saat Lebanon Terapkan Power Play
Indonesia unggul 3-0 pada babak pertama melalui gol sumbangan Rio Pangestu, Muhammad Fajriyan, dan Firman Adriansyah.
Pada babak kedua, empat gol tambahan Indonesia tercipta. Lalu ada dua balasan pula dari Timnas Futsal Lebanon.
Dua dari empat gol Indonesia pada babak kedua tercipta ketika Lebanon menerapkan power play. Mereka berusaha untuk bisa mengejar ketertinggalan.
Dari dua gol itu pula Hashemzadeh menilai anak asuhnya sudah bisa menghadapi tekanan lawan. Ini menjadi modal penting untuk laga selanjutnya.
"Menggunakan power play bukanlah taktik baru dalam futsal, bahkan banyak tim yang menggunakan ini untuk efek besar. Namun, ketika di bawah tekanan, pekerjaan bertahan kami cukup bagus, bahkan bisa mencetak dua gol di akhir pertandingan," ujar Hashemzadeh.