Sukses di U-20, Bek Muda Persija Siap All Out di Timnas Indonesia
- Instagram/@ferrarimuhammad
VIVA Bola – Muhammad Ferrari mendapat kesempatan untuk gabung dalam skuad Timnas Indonesia senior yang sedang bersiap menjalani FIFA Matchday melawan Timnas Curacao di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada Sabtu 24 September 2022.
Sebuah kesempatan yang tak mau dilewatkan begitu saja oleh Ferrari. Dia diberikan kepercayaan oleh pelatih Shin Tae-yong karena bersinar ketika tampil bersama Indonesia U-20 di Kualifikasi Piala Asia U-20.
Ferrari memberikan andil saat membawa Garuda Muda lolos ke Piala Asia U-20 2023 dengan status juara Grup F. Tak ada waktu istirahat baginya, karena sekarang sudah harus berlatih lagi bersama Timnas di Lapangan Sidolig, Bandung.
"Kondisi hari ini masih agak capek, Insyaallah besok sudah fit lagi," kata Ferrari saat berbicara dengan PSSI TV.
Selebrasi Timnas Indonesia U-20
- ANTARA FOTO/Moch Asim/aww.
Jika nantinya mendapat kepercayaan dari Shin Tae-yong untuk turun bermain melawan Curacao, tekad Ferrari tidak muluk-muluk. Bek asal klub Persija Jakarta itu cuma ingin tampil all out.
Ini menjadi kesempatan baginya untuk membuktikan kemampuan. Yang terbaik untuk tim akan jadi salah satu targetnya.
"Kalau saya dikasih kesempatan bermain, Insyaallah akan memberikan yang terbaik untuk tim," tutur pemain berusia 19 tahun tersebut.
Pesan Shin Tae-yong
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
- ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi
Ketika gabung bersama Timnas senior, dikatakan Ferrari pelatih Shin Tae-yong memberikan pesan kepadanya. Dia diminta untuk memberikan penampilan terbaik dan terus menjaga kepercayaan diri.
"Diminta menampilkan yang terbaik, dan percaya diri," ujarnya.
Kepercayaan diri menjadi penting bagi Ferrari. Karena di dalam skuad Timnas senior saat ini, bercokol nama-nama bek yang memiliki pengalaman lebih banyak darinya.
Jika ingin bisa dapat kesempatan main melawan Curacao, Ferrari harus maksimal di latihan dan meyakinkan Shin Tae-yong. Jelas itu bukan hal mudah yang harus dia lakukan.
Beruntung baginya, karena ketika datang gabung bersama para pemain senior lainnya, sikap terbuka ditunjukkan. Dia juga mendapat beberapa masukan yang positif.
"Alhamdulillah para senior merangkul dan memberi tahu cara berlatih dan apa kekurangan saya dalam latihan seperti apa,” kata Ferrari.
