Menuju Piala Dunia U-20, PSSI Pindah Kantor
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA Bola – Jelang Piala Dunia U-20 2023, PSSI memilih untuk pindah kantor. Dari semula mereka menempati gedung di FX Plaza Sudirman, dalam waktu dekat GBK Arena yang menjadi lokasi kantornya.
"Kita rencana ke GBK Arena, menghadapi untuk Piala Dunia U-20 2023," kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan dalam acara The Interview VIVA.co.id.
Presiden Joko Widodo, bertemu dengan Menpora dan Ketum PSSI
- Biro Pers Sekretariat Presiden
Status kantor PSSI di GBK Arena tersebut masih sewa. Sampai sekarang, pria yang akrab disapa Iwan Bule masih memiliki rencana agar PSSI memiliki kantor yang permanen.
Kantor Federasi Sepakbola diakui Iriawan sangat penting sifatnya permanen. Karena di sana nantinya akan dibangun pula fasilitas untuk latihan tim nasional.
"Itulah salah satu obsesi saya ke depan. Kantor dengan tempat latihan. Seyogyanya mesti demikian (permanen). Meski mahal, tapi kita akan mencoba," tutur Iriawan.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan
- pssi.org
Karena uang yang dikeluarkan tidak sedikit, Iriawan berharap Pemerintah bisa turut memberi bantuan kepada PSSI. Perihal ini sudah banyak dilakukan oleh beberapa negara lain dan itu sangat membantu perkembangan sepakbola.
"Saya berharap dari pemerintah bisa membantu, mungkin memberikan tanahnya, bangunannya, seperti negara lain banyak juga yang demikian. Seperti di Kuala Lumpur, AFC itu ada kantor, ruangan kebugaran, sport science, kemudian ada lapangannya, kolam renang, nanti idealnya begitu," ujarnya.
Sulitnya PSSI untuk memiliki kantor permanen sekaligus lokasi latihan kendala utamanya adalah finansial. Baginya tidak mudah untuk bisa mengumpulkan pundi-pundi yang cukup untuk membangunnya.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, Iwan Bule
- VIVA/M Ali Wafa
Selama ini PSSI cuma berharap pemasukan dari sponsor, tidak cuma di Timnas tapi juga kompetisi. Namun, uang tersebut sudah tersedot banyak untuk kebutuhan kompetisi.
Naik turunnya hubungan PSSI dengan Pemerintah di era sebelumnya menurut Iriawan juga memberi dampak negatif. Padahal jika sejak lama harmonis, bukan tidak mungkin bantuan Pemerintah telah ada sejak dulu.
"Mohon maaf, kalau dari sebelumnya hubungan dengan pemerintah baik, mungkin bisa. Sekarang kan contohnya Pak Presiden dan Pak Menpora memberikan lokasi latihan sementara, itu kan luar biasa. Kalau hubungan saya tidak baik, mungkin tidak terjadi tuh," kata Iriawan.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, Iwan Bule
- VIVA/M Ali Wafa
"Saya pun begitu menjabat sudah meminta kepada Pak Presiden untuk minta tanah di GBK dihibahkan atau bisa digunakan tanpa sewa. Tapi, karena pandemi COVID-19, boro-boro mikir tanah, beliau pasti mikir pandemi. Kami pun tidak enak mau mengirim surat lagi. Kalau saja dari dulu bisa menjalin hubungan baik, Insyaallah pasti ada deh."
