Harapan Menpora saat Lepas Tim IJSL Berlaga di Gothia Cup 2022

Menpora Zainudin Amali melepas tim IJSL yang akan tanding di Gothia Cup 2022
Sumber :
  • VIVA/Pratama Yudha

VIVA Bola – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali, secara resmi melepas tim sepakbola Indonesia Junior Soccer League (IJSL) 2022 yang dipersiapkan untuk mengikuti ajang sepakbola remaja tingkat dunia, Gothia Cup 2022.

Upaya Menpora Agar Pencak Silat Diakui IOC dan Dipertandingkan di Olimpiade

Turnamen tersebut rencananya akan digelar di Gothenburg, Swedia, pada 17-23 Juli 2022. IJSL akan tampil di kelompok usia U-12.

Dikatakan pria asal Gorontalo, pemerintah dalam hal ini Kemenpora, memberikan dukungan secara khusus dalam pembinaan talenta sepak bola usia dini seperti yang dilakukan IJSL menyiapkan pesepakbola usia 11-12 tahun.

Prabowo Ingin Siswa Olahraga di Sekolah Minimal Satu Jam per Hari

"Karena pembinaan usia-usia sekarang ini seperti dilaporkan ketua tim menjadi konsen dari pemerintah, agar kita negara yang berpenduduk 270 juta lebih tidak akan kehilangan talenta-talenta," ujar Amali dalam konferensi pers di Wisma Kemenpora, Jakarta, Selasa 12 Juli 2022.

"Dan, suatu saat kalian (tim IJSL) akan menjadi bagian dari tim nasional. Tentu harapan kita tidak sekadar mengikuti Gothia Cup," tambahnya.

Ardima Rama Putra, Pemuda Difabel yang Dipercaya Jadi Staf Khusus Menpora

Menpora Amali berharap tim Indonesia mampu meraih juara pada laga ini, seperti yang telah dilakukannya pada edisi 2018-2019 lalu.

"Seperti yang dilaporkan oleh ketua tim, tahun 2018- 2019 kita bisa mendapatkan hasil yang baik, prestasi yang baik, tentu harapan kita tahun 2022 juga tim Indonesia akan keluar sebagai juara," tutur politikus Golkar itu.

"Sukses untuk kalian, selamat bertanding, semoga hasilnya maksimal dan Indonesia keluar sebagai juara," harapnya.

Sementara itu, CEO sekaligus Ketua Tim Indonesia Junior Soccer League (IJSL), Novend Hippy Gothia Cup 2022 di Swedia pihaknya akan memberangkatkan 24 total tim yang terdiri dari 15 pemain kelompok usia 12 tahun, dua pelatih dan tujuh ofisial. 

Tim IJSL akan terbang menuju Swedia pada Rabu, 13 Juli besok dan akan kembali ke tanah air pada 26 Juli nanti.

"Tim IJSL ini terdiri dari pemain-pemain yang berusia 11 hingga 12 tahun hasil seleksi dari sekitar seribu lebih pemain muda dan berlangsung selama empat bulan yaitu dari Februari sampai dengan Juni 2022," katanya. 

Tim IJSL akan berkompetisi dengan 105 tim lainnya dari 15 negara. Mereka masuk dalam Grup F bersama tiga tim lainnya yakni satu tim dari Jerman, dan dua tim tuan rumah dari Swedia. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya