Tanggapan Persik Kediri Dianggap Terlalu Serius Lawan Ronaldinho
- instagram.com/arthurirawan
VIVA Bola – Persik Kediri sukses menjuarai turnamen mini Trofeo Ronaldinho. Macan Putih sukses menang lewat adu penalti melawan RANS Nusantara FC dan Arema FC di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu 26 Juni 2022.
Meskipun demikian, banyak netizen yang mencibir kemenangan Persik ini. Mereka menganggap Persik terlalu serius dalam duel yang seharusnya menggunakan konsep fun game ini.
Ronaldinho yang datang sebagai tamu tidak bermain maksimal. Mantan pemain Barcelona ini jarang mendapatkan bola dan mendapat perlawanan serius dari Persik.
Padahal, jika bicara fisik tentunya Ronaldinho sudah tak seperti dulu. Usianya kini sudah 42 tahun. Tentunya dia sulit bersaing dengan para pemain yang masih tampil di sepakbola profesional.
Terkait hal ini kapten Persik, Arthur Irawan rupanya sempat angkat bicara. Mantan pemain Espanyol ini mengungkapkannya kepada reporter televisi usai pertandingan.
"Kalau kita Persik Kediri selalu mau menang. Mau laga eksebisi, latihan maupun pertandingan pasti kita ingin menang. Itu karakter kita, lawan siapapun kita ingin menang, dari dulu kita seperti itu," kata Arthur yang dikutip akun Instagram @jokesbola.
Salah Briefing
Terkait hal ini juga dijelaskan oleh Chairman Rans Nusantara, Rudy Salim. Menurutnya, ada salah briefing jelang pertandingan.
Rudy Salim mengungkapkan dirinya memberi tahu pemain untuk bermain senang-senang. Dia kaget laga berlangsung serius seperti adu kungfu.
Persik Kediri juara Trofeo Ronaldinho
- Tangkapan layar
"Kemarin saya salah briefing, saya bilang kan ini fun game ternyata di sebelah bilangnya mungkin ini adu kungfu," kata Rudy kepada wartawan di Rans Prestige Sportainment, Senin 27 Juni 2022.
"Salah paham, kayak serius banget kemarin seperti Liga Champions. Padahal kalau fun game mungkin bisa dioper, lihat keahlian Ronaldinho yang melegenda itu," lanjut dia.
