Timnas Indonesia U-19 Berkembang Pesat di Turnamen Toulon
- pssi.org
VIVA – Timnas Indonesia U-19 gagal melangkah ke semifinal Toulon Cup atau Turnamen Toulon 2022. Garuda Nusantara menempati posisi ketiga Grup B dengan tiga poin hasil satu kemenangan dan dua kekalahan.
Meskipun demikian, raihan ini sudah membuat puas asisten pelatih Timnas U-19, Dzenan Radoncic. Pria yang menggantikan posisi Shin Tae-yong di Turnamen Toulon ini menilai permainan Indonesia berkembang pesat jelang menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun depan.
“Sejauh ini saya puas dengan penampilan pemain selama turnamen, dengan satu modal kemenangan dari Ghana, ini merupakan yang terbaik bagi para pemain," kata Radoncic dilansir situs resmi PSSI.
"Jadi kami akan mempersiapkan lebih baik lagi untuk Piala Dunia U-20 nanti, sejauh ini mereka bekerja dengan baik. Saya senang, mereka berkembang pesat, mereka belajar banyak tentang sepak bola dunia,” lanjut pelatih asal Serbia ini.
Dalam laga ketiga penyisihan grup, Indonesia takluk 0-2 dari Meksiko. Gol Meksiko dicetak oleh Santiago Munoz pada menit ke-39’ melalui titik penalti dan Jorge Ruvalcaba menit ke-90+1’.
“Kami kebobolan karena kesalahan individual pemain, padahal kami tetap kompak sepanjang laga, di babak pertama, kami tidak banyak memberikan lawan ruang untuk menciptakan peluang, pemain kehilangan konsentrasi, para pemain kelelahan karena sudah menjalani tiga laga dan kesulitan beradaptasi dengan cuaca,” jelas Radoncic.
Dirinya pun mengucapkan selamat kepada Meksiko, karena dinilai layak untuk menang. “Mereka tim bagus dan salah satu tim terbaik di dunia. Meski begitu, kami sempat pressing mereka beberapa menit, kami melakukan pendekatan yang berbeda di laga ini, saya ingin memotivasi pemain untuk membuat sejarah, sebab ada perbedaan kualitas di sana, kami melakukan pertandingan yang bagus, ini merupakan pengalaman yang bagus bagi pemain, juga di turnamen ini,” ungkapnya.