Shin Tae-yong Minta Maaf kepada Suporter Timnas Indonesia
- twitter.com/PSSI
VIVA – Timnas Indonesia ditahan imbang oleh Timnas Bangladesh dalam pertandingan persahabatan FIFA Matchday, Rabu malam WIB 1 Juni 2022. Bermain di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, skor imbang 0-0 menjadi hasil akhirnya.
Sepanjang 90 menit, Indonesia bisa tampil mendominasi. Namun sayang, beberapa peluang yang tercipta tidak bisa dimaksimalkan menjadi gol.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku kecewa dengan hasil akhir menghadapi Bangladesh ini. Dia meminta maaf kepada suporter karena gagal meraih kemenangan.
"Kami bertanding di kandang sendiri, harusnya kita menang dengan skor baik, tetapi kami tak bisa mendapat hasil yang baik jadi saya mohon maaf," ujar Shin Tae-yong dalam konferensi pers usai pertandingan.
Pelatih asal Korea Selatan ini mengatakan seharusnya Skuad Garuda bisa menang telak atas Bangladesh. Kemenangan tentu jadi kado indah bagi para suporter yang datang ke Stadion Si Jalak Harupat.
"Memang ini uji coba sebelum berangkat ke Kuwait untuk Kualifikasi Piala Asia 2023, harusnya kami menang tiga sampai empat gol, untuk memberikan kebahagiaan pada fans, tetapi kami tak bisa melakukan itu," tuturnya.
Timnas Indonesia melawan Bangladesh
- twitter.com/PSSI
Disinggung mengenai atmosfer di stadion, Shin Tae-yong mengaku kagum. Dia berharap pada pertandingan selanjutnya suporter yang datang lebih banyak lagi.
"Saya sangat berterima kasih juga sudah diberi dukungan untuk fans Indonesia, seharusnya saya bisa memberikan laga yang bagus, tetapi tidak bisa begitu, saya mohon maaf," ujar Shin Tae-yong.
Tidak lama lagi Shin Tae-yong akan memimpin anak asuhnya untuk terbang ke Kuwait. Mereka akan menjalani tiga pertandingan Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023.
Selain tuan rumah Kuwait, yang akan jadi lawan Marc Klok dan kawan-kawan adalah Nepal dan Jordania. Ini adalah tiga laga menentukan untuk bisa mencapai putaran final Piala Asia 2023.
Piala Asia 2023 sejatinya akan diselenggarakan di China. Namun karena pandemi COVID-19 yang masih belum menentu di sana, ada perubahan yang dilakukan AFC. Sampai sekarang mereka masih belum menentukan tuan rumah dan waktu penyelenggaraan terbaru.
