FK Senica Dihukum Degradasi, Witan Sulaeman Balik ke Lechia Gdansk
- Instagram/@fk_senica
VIVA – Witan Sulaeman dipastikan akan kembali ke Lechia Gdansk usai masa peminjaman di FK Senica berakhir. FK Senica meminjam Witan dari Lechia selama setengah musim sejak Januari 2020.
Namun, kiprah Witan bersama FK Senica tidak melaju mulus. Dia memang kerap mencetak gol dan assist, tapi ada laporan yang menyatakan bahwa gajinya tidak dibayarkan.
FK Senica mengalami masalah keuangan selama berbulan-bulan. Tim berjuluk Zahoraci itu disebut menunggak gaji para pemain hingga karyawannya.
Akibatnya, FK Senica tidak dapat bermain di Fortuna Liga alias kasta teratas Liga Slovakia pada musim depan. Lisensi Zahoraci ditarik Federasi Sepakbola Slovakia (SFZ).
SFZ menganggap bahwa FK Senica tidak dapat memenuhi sejumlah persyaratan, antara lain infrastruktur termasuk stadion hingga kondisi finansial meliputi rekening tahunan, kewajiban jatuh tempo, dan informasi keuangan masa depan.
FK Senica sempat mengajukan banding kepada SFZ, namun ditolak. "Keputusan ini adalah final dan tidak dapat diajukan banding," tulis SFZ di situs resminya Jumat 27 Mei 2022.
FK Senica terseok-seok dalam perjalanan di Fortuna Liga musim ini. Zahoraci menempati peringkat ketujuh dari 12 kontestan sehingga terlempar ke babak Grup Degradasi.
FK Senica sebenarnya selamat dari degradasi pada babak itu dengan menempati peringkat ke-10 mengingat hanya tim paling buncit yang turun kasta.
Witan pun memastikan bahwa dirinya akan kembali ke klub Estraklasa atau divisi teratas Liga Polandia, Lechia Gdansk untuk musim 2022/2023. Sebab, penggawa Timnas Indonesia itu masih punya kontrak hingga Juni 2023.
"Saya sudah selesai di Slovakia. Saya harus kembali ke Lechia Gdansk karena saya masih ada kontrak setahun lagi," ungkap Witan.
Setengah musim berkostum FK Senica, Witan mampu mencatatkan 12 penampilan. Dia juga mencetak empat gol dan satu assist.