Timnas Wanita Indonesia Sempat Stres Dicibir Netizen Usai Kalah 0-18

Timnas wanita Indonesia
Sumber :
  • PSSI

VIVA – Pelatih Timnas Wanita Indonesia, Rudy Eka Priyambada, menyatakan jika anak-anak asuhnya sempat mengalami stres dan tertekan akibat dari komentar negatif dari netizen yang muncul usai kekalahan 0-18 dari Timnas Wanita Australia di laga perdana Grup B Piala Asia Wanita 2022.

6 Pemain Abroad Timnas Wanita Indonesia, Tersebar di Jepang dan Amerika Serikat

"Mereka sedikit stres karena kalah dengan skor 0-18 lalu lihat komentar dari teman-teman netizen. Pemain wanita ini agak sensitif, jadi mohon kerja samanya untuk selalu mendukung kami," ujar Rudy.

Pada laga tersebut, memang terlihat perbedaan kualitas yang cukup jauh dari skuad Garuda Pertiwi dengan Australia. Harus diakui, pemain Indonesia diambil berdasarkan bank data pada Liga 1 wanita 2019 silam. Sebab, sudah dua tahun kompetisi sepakbola wanita tak bergulir di Tanah Air akibat pandemi COVID-19.

Kenalin, Dua Pemain Keturunan Baru Timnas Wanita Indonesia

Duel Timnas Wanita Indonesia vs Australia

Photo :
  • twitter.com/PSSI

Sementara, sebagian besar pemain Australia merumput di Eropa. Beberapa di antaranya adalah Caitlin Foord (Arsenal), Kyah Simon (Tottenham Hotspur), dan Samantha Kerr (Chelsea).

Eks Pelatih Timnas Wanita Indonesia Cerita Perjuangan Noa Leatomu dan Estella Loupatty Ingin Gabung

Kendati demikian, Rudy menegaskan jika kondisi mental pemain kini sudah berangsur membaik. Zahra Muzdalifah cs pun mengambil pelajaran dari kekalahan tersebut agar bisa tampil lebih baik di dua laga tersisa menghadapi Thailand dan Filipina.

"Saya pikir (kekalahan) ini membangunkan semuanya. Membangunkan insan-insan sepakbola dan pemain-pemain sendiri. Akhirnya mereka melihat bagaimana permainan Sam Kerr, otot-otot dan gaya hidup mereka," kata juru taktik 39 tahun.

Pemain Timnas Wanita Indonesia berebut foto dengan Sam Kerr.

Photo :
  • instagram.com/matildas

"Jadi, kita bangun dari mimpi kita. Mau gak mau harus kerja keras semuanya. Dan kekalahan dari Australia bukanlah sebuah aib," tutur dia.

Ke depan, usai Piala Asia, Rudy berharap adanya pengembangan dari PSSI terkait sepakbola wanita. Sebab, hampir di semua negara saat ini sepakbola pria dan wanita berjalan beriringan.

"Sekarang kita punya Asosiasi Sepakbola Wanita Indonesia. Jadi bagaimana ke depan kontribusi, kerja sama federasi dan asosiasi untuk menciptakan bibit-bibit baru pemain sepakbola wanita," harap Rudy.

Selanjutnya, Garuda Pertiwi akan menghadapi Thailand pada lanjutan Grup B Piala Asia 2022. Duel akan digelar Senin 24 Februari 2022 pukul 19.00 WIB.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya