Format Kualifikasi Piala Asia 2023 Resmi Diubah
- AFC
VIVA – Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) resmi mengubah format babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023. Dari format kandang-tandang konvensional menjadi digelar secara terpusat.
Semula, kualifikasi akan digelar dengan format double round-robin. Dengan jumlah setiap grup berisi empat, dan para peserta akan memainkan enam pertandingan.
Timnas Indonesia lawan Taiwan di leg kedua play-off Kualifikasi Piala Asia 2023
- pssi.org
Sedangkan, waktu kualifikasi akan dimulai pada Februari hingga September 2022. Namun, kini telah direvisi, dan hanya akan dimainkan pada bulan Juni 2022.
AFC akan Tunjuk Tuan Rumah Secara Terpusat
Keputusan ini diambil oleh AFC lantaran pandemi COVID-19 yang belum mereda di sejumlah negara di Asia. Fase grup kualifikasi pun akan diganti dengan penunjukkan tuan rumah secara terpusat dengan format single round-robin.
Nantinya, setiap tim hanya akan berhadapan dengan lawannya di grupnya masing-masing hanya satu kali saja.
"Komite Eksekutif AFC telah mempertimbangkan tantangan yang ada lantaran situasi COVID-19, sambil memprioritaskan keamanan semua pihak menuju babak utama Piala Asia yang akan digelar di China pada 16 Juni hingga 16 Juli 2023," tulis pernyataan resmi AFC.
AFC pun sudah menetapkan tanggal baru penyelenggaraan babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023. Semua pertandingan akan berlangsungb pada 8, 11, dan 14 Juni.
AFC telah membuka kesempatan kepada seluruh anggotanya untuk mendaftarkan diri menjadi tuan rumah. Syaratnya, negara peminta wajib menyiapkan standar ketat protokol kesehatan bagi semua peserta kualifikasi.
Adapun Timnas Indonesia menjadi salah satu peserta dalam kualifikasi ini setelah menang atas Taiwan dalam pertandingan play off dua leg di Thailand beberapa waktu lalu. Di leg pertama, skuad Garuda menang 2-1, dan pada leg kedua, tim asuhan Shin Tae-yong itu unggul dengan skor 3-0.
Gagal di Piala AFF, STY Janji Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Percaya!
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY) optimis anak-anak asuhnya bisa lolos ke Piala Dunia 2026, meski sebelumnya Tim Merah Putih gagal di Piala AFF.
