Disikat MU, Dejan Antonic Bingung Lihat Permainan PSS Sleman
- VIVA/Dede Idrus
VIVA – PSS Sleman menelan hasil buruk kala melawan Madura United . Mereka dipermalukan 0-1 di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Sabtu 25 September 2021.
Gol semata wayang Madura United ke gawang PSS Sleman dicetak oleh Jaimerson Xavier pada menit 59 melalui tendangan keras dari luar kotak penalti. Gol ini memupus harapan PSS Sleman untuk menambah perolehan poinnya di Liga 1 2021.
Pelatih PSS, Dejan Antonic mengaku bingung dengan permainan yang ditampilkan anak asuhnya. Menurutnya permainan PSS di babak kedua tak sesuai dengan instruksinya.
Kondisi ini disebut Dejan berbeda dibandingkan saat babak pertama. Di babak pertama ini para pemain Super Elang Jawa bermain apik. Bahkan ada dua hingga tiga peluang gol yang dibuat oleh para pemain PSS.
“Saya bicara tadi ke para pemain, kita drop di babak kedua. Saya bingung kenapa babak kedua seperti ini?" ujar Dejan usai rampung pertandingan.
"Babak pertama kita punya 2-3 kesempatan mencetak gol, sedangkan Madura tidak ada sama sekali shoot. Babak kedua saya tidak tahu kenapa kita drop sekali,” imbuh pelatih asal Serbia ini.
Melihat permainan PSS di babak kedua yang tak sesuai dengan keinginannya, Dejan pun melakukan pergantian pemain. Keempat pemain yaitu Eduardo Jose Barbosa, Ocvian Chanigio, Irfan Bachdim dan Hokky Caraka.
Melalui pergantian pemain ini, Dejan berharap ada perubahan permainan di babak kedua. Sayangnya pergantian pemain yang dilakukan Dejan ini tak membawa hasil yang diinginkan.
"Saya mencoba memasuki beberapa pemain tapi tidak ada responsibility seperti laga sebelumnya," ucap mantan pelatih Madura United ini.
"Tentu semua kecewa. Tetapi tidak ada waktu untuk kecewa atau senang karena kami harus fokus ke laga melawan Persebaya Surabaya," ungkap Dejan.
Kekalahan ini menjadi kekalahan kedua PSS Sleman dari empat laga yang telah dilakoni. Sebelumnya PSS Sleman pernah mengalami kekalahan dengan skor 2-3 atas Persiraja.
