On This Day: Timnas Indonesia U-19 Dibikin Mati Kutu oleh Luis Suarez

Aksi Luis Suarez membobol gawang Timnas Indonesia U-19.
Sumber :
  • https://twitter.com/SocialBarca_10/

VIVA – Timnas Indonesia U-19 dibuat tak berdaya saat menghadapi Barcelona B dalam laga ujicoba, Rabu 24 September 2014. Tampil di Ciutat Esportivo Joan Gamper, tim besutan Indra Sjafri takluk 0-6.

Hadirnya Luis Suarez benar-benar menyulitkan bagi Timnas U-19. Pemain internasional Uruguay ini sukses menjaringkan dua gol ke gawang Ravi Murdianto.

Barca B sudah unggul saat laga baru berjalan 3 menit melalui aksi Thomas Vermaelen. Mendapat umpan silang dari sisi kanan, Vermaelen yang didatangkan dari Arsenal itu tanpa kesulitan menanduk bola ke gawang Ravi Murdianto.

Memasuki menit ke 12, Luis Suarez sukses menggandakan kedudukan menjadi 2-0. Menyambut umpan terobosan, Suarez yang dikawal ketat oleh Hansamu Yama mampu menceploskan bola ke gawang Garuda Jaya dari dalam kotak penalti.

Gawang Garuda Jaya harus kembali bobol pada menit ke-26. Tendangan keras David Babunski dari luar kotak penalti berhasil menjebol gawang Ravi untuk kali ketiga.

Timnas U-19 tampil mengejutkan di awal-awal babak kedua. Tusukan dari Dinan Yahdian masih bisa digagalkan kiper Barca B, Fabrice Ondoa. Setelah itu, peluang juga sempat didapat Evan Dimas, namun masih melebar di sisi gawang.

Namun, setelah itu permainan kembali menjadi milik Barca B. Barca B kembali menambah gol pada menit 65. Kali ini, Javier Fernandez "Bicho" sukses menggetarkan gawang Garuda Jaya yang dikawal Ravi Murdianto.

Dua menit kemudian, Luis Suarez mencetak gol keduanya dalam laga ini. Eks bomber Liverpool ini melewati hadangan para pemain bek Timnas U-19 lalu melepaskan tendangan yang mematikan.

2 Pertandingan Kebobolan 7 Gol, Real Madrid Dibully Timnas Terburuk di Dunia

Gawang Ravi Murdianto harus kembali bobol pada menit 77. Kali ini, Maxi Rolondi menjebol gawang Indonesia lewat titik penalti.

Kehilangan Identitas
Usai laga, pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri mengakui jika timnya kalah kelas dari Barca B. Itu yang membuat skuadnya kehilangan identitas.

Barcelona di Bawah Asuhan Hansi Flick Benar-benar Menggila, Lewandowski Paling Produktif

Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri

Photo :
  • pssi

Hampir 2x45 menit kami kehilangan identitas. Pemain banyak melakukan salah umpan. Kami juga gagal mengantisipasi pergerakan mereka yang cepat dan efisien," kata Indra seusai pertandingan.

Diagendakan Jadi Pengganti Seri Akhir MotoGP Valencia, Barcelona Juga Banjir

Pelatih berdarah Minang itu menambahkan, hal itu terjadi karena pemain tertekan. Pasalnya, lawan yang dihadapi punya kualitas jauh di atas mereka.

"Masalah psikologi juga karena lawan pemain yang kualitas di atas. Pemain jadi kurang percaya diri," tutur Indra.

Indra pun mengaku sudah mencoba untuk memperbaikinya. Salah satunya adalah dengan mengganti beberapa pemain. Namun, keperkasaan Barca B tetap tak terbendung.

"Kami telah memberi tahu pemain lebih tenang. Namun Barcelona terus menekan kami," jelas Indra.

Susunan Pemain:
Barcelona B:
  Fabrice Ondoa; Pol Calvet, Thomas Vermaelen, David Babunski, Macky, Gumbau, J Camara, Alen Halilovic, R. Costa, Kaptoum, Luis Suarez

Timnas Indonesia U-19: Ravi Murdianto; Fatchu Rochman, Sahrul Kurniawan, Hansamu Yama, Putu Gede (Mahdi Fahri Albaar); Hargianto, Paulo Sitanggang, Evan Dimas; Ilham Udin, Dinan Yahdian, Maldini Pali (Zulfiandi)  

Mau tahu apa saja peristiwa bersejarah di dunia olahraga? Simak On This Day setiap hari hanya di VIVA.co.id.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya