Persib Sibuk Cari Pengganti Ferdinand Sinaga

Ferdinand Sinaga dan Robert Rene Alberts
Sumber :
  • Dede Idrus (Bandung)/ VIVA

VIVA – Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, mengaku tengah mencari amunisi baru untuk menggantikan posisi Ferdinand Sinaga yang memilih hengkang ke klub Liga 2, Persis Solo.

Persib vs Borneo FC, Pieter Huistra: Pertarungan Dua Tim Top

Namun, dalam berburu pemain anyar, dikatakan Robert, tidak mudah. Pemain-pemain yang dibidik kualitasnya masih jauh dari harapan. 

Persib sempat mendatangkan Sansan Fauzi untuk menjalani trial. Namun, kemampuan pemain berusia 32 tahun itu tidak sesuai ekspektasi tim pelatih sehingga gagal menjadi bagian dari skuad Maung Bandung. 

Permohonan Dikabulkan, Duel Persib Lawan Bali United Resmi Ditunda

"Tentunya kami mencarinya, kami sudah mengundang satu pemain, mantan pemain Tira dan Solo (Sansan Fauzi) tapi tidak memenuhi level yang kami cari,"ujar Robert kepada wartawan, Minggu 15 Agustus 2021. 

Untuk saat ini, Robert memilih untuk fokus mencari talenta-talenta muda asal Jawa Barat sesuai dengan visi misi tim. Pelatih asal Belanda ini mengaku sudah mengantongi beberapa nama. 

Tantang Borneo FC, Ciro Alves Siap Tampil All Out

Tapi, Robert belum bisa memutuskan segera siapa pemain yang layak menembus tim senior. Sebab, pemain-pemain muda tersebut masih perlu digembleng. 

"Kami punya beberapa nama yang direkomendasikan, Yoyo S Adireja (Manajemen Persib) menyaringnya, ada yang direkomendasikan dan kami sudah berdiskusi,"ungkap Robert. 

"Tapi tidak ada yang sesuai dengan kualitas yang kami cari, dan meski kami mencari pemain muda, masalahnya adalah apakah mereka bisa menembus tim utama dan cukup mendapat menit bermain, terkecuali dia benar-benar bagus,"tambah dia. 

Robert memaparkan, pemain yang bergabung dengan Persib harus memiliki kualitas yang mumpuni agar bisa memberikan kontribusi terhadap tim. Tidak hanya sekadar hanya mengisi skuat senior. 

"Ketika kamu bergabung dengan Persib, kamu harus membuat tim menjadi lebih kuat, bukan hanya mengisi tempat saja dan pemain muda harus tampil. Jadi jika melihat pemain muda, kami harus memberinya menit bermain karena kalau tidak, dia bisa kehilangan talentanya,"jelasnya. 

"Jadi ini perbedaan besar antara kami dengan klub Eropa. Jika dia bertalenta maka dia akan bermain, tapi di sini ada perbedaan antara kompetisi usia muda dengan profesional, ada jarak pemisah yang besar,"kata eks pelatih PSM Makassar ini. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya