Ikut TC Timnas Indonesia, Asnawi Bikin Pelatih Ansan Greeners Galau

Pemain Ansan Greeners, Asnawi Mangkualam Bahar
Sumber :
  • Instagram @asnawi_bhr

VIVA – Timnas Indonesia sudah menjalani pemusatan latihan persiapan laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia. Skuad Garuda menjalani latihan di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta Sejak, Sabtu 1 Mei 2021.

Greg Nwokolo Murka ke Pemain Indonesia saat Melawan Chelsea, Kenapa?

Timnas Indonesia akan melawan Thailand pada 3 Juni, lalu Vietnam pada 7 Juni dan melawan UEA pada 11 Juni 2021.

Untuk menghadapi laga itu, pelatih Shin Tae-yong memanggil 34 pemain. Sejumlah pemain Tanah Air yang berkarier di luar negeri tak luput dari pemanggilan. Salah satu di antaranya adalah Asnawi Mangkualam Bahar.

Terpopuler: AFF Murka ke Shin Tae-yong, Evan Dimas Dinaturalisasi Brunei Darussalam

Pemanggilan Asnawi sejatinya memang tidak mengejutkan. Sebab, mantan  pemain PSM Makassar itu sudah cukup banyak mendapatkan menit bermain di klub K League 2, Ansan Greeners.

Bahkan ia juga menjadi pemain penting Ansan Greeners dalam meraih kemenangan.

Ambisi Lolos Piala Asia 2025, Timnas Futsal Putri Minta Dukungan Suporter dan Panggil Pemain Timnas Sepakbola

Saat ini, Asnawi Mangkualam sudah mencatatkan lima pertandingan di K League 2 dengan total 354 menit bermain.

Menariknya, pemanggilan Asnawi ini membuar pelatih Ansan Greeners FC Kim Gil-sik galau. Dia mengakui berat untuk melepas Asnawi kembali ke Indonesia.

Oleh karena itu, Kim Gil-sik menyebut ia baru akan melepas Asnawi pada 17 Mei mendatang usai Ansan Greeners melawan Jeonnam Dragons pada 17 Mei 2021.

Kim menyebut, hal itu telah disetujui oleh Shin Tae-yong. "Saya bicara dengan pelatih Shin Tae-yong hari ini, dan pada tanggal 17 setelah laga tandang melawan Jeonnam berakhir, Asnawi bergabung dengan timnas Indonesia," ujar Kim Gil-sik, dilansir Sports-G.

"Secara pribadi, saya tidak ingin mengirimnya ke tim nasional, tetapi jika Asnawi kembali dengan lebih percaya diri, saya pikir itu akan membantu tim," sambungnya.

Di sisi lain, Timnas Indonesia saat ini berada di dasar klasemen Grup G dengan nirpoin.

Lima pertandingan sudah dijalani, lima pertandingan pula Indonesia dihancurkan lawan-lawannya. Malaysia sudah dua kali mempecundangi Indonesia.

Kini, poin maksimal yang bisa diraih Timnas Indonesia adalah sembilan angka dengan catatan menang semua laga sisa. Jika itu bisa diraih meski nyaris mustahil, Indonesia juga belum tentu lolos ke fase berikutnya.

Sebab, yang lolos ke babak selanjutnya hanya juara grup dan runner-up, yang saat ini diisi oleh Vietnam (11 poin) dan Malaysia (9 poin

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya