Pasca Aksi Anarkis Oknum Bobotoh, Ini Kata Viking Persib
- Tangkapan layar
VIVA – Ketua Viking Persib Club (VPC), Heru Joko, menyesalkan adanya aksi anarkis oknum Bobotoh usai laga final Piala Menpora antara Persib Bandung kontra Persija Jakarta, akhir pekan lalu, Minggu malam 25 April 2021.
Sekelompok oknum Bobotoh menyerang kantor Persib dengan melemparkan flare dan botol air mineral. Selain itu, mereka juga melakukan sweeping kendaraan berplat B.
Heru menyebut, aksi tidak terpuji itu dilakukan oleh segelintir orang. Mereka meluapkan kekecewaan secara berlebihan karena tim kesayangannya gagal meraih gelar juara Piala Menpora.
"Kita sebenarnya sudah berusaha untuk menahan diri, tapi euforia sepakbola sangat melekat di rakyat. Tapi, itu juga sebagian kecil gak semuanya, yang pasti kami selama gelaran Piala Menpora disiplin, ketika final itu euforianya beda ya banyak faktor yang mempengaruhinya," terang Heru kepada wartawan.
Dia mengaku, pihaknya sudah berupaya keras agar tidak ada kejadian setelah laga Persib lawan Persija. Namun, dia tidak menyangka ada oknum Bobotoh menyerang kantor Persib dan sweeping kendaraan plat B.
"Iya ini di luar dugaan, ada anak baru masih kecil ya, terus kami juga lalai. Kami tidak ingin ada kejadian kemarin, sudah berusaha keras dari dulu, itu kecolongan," terangnya.
Akan tetapi, Heru memastikan tidak ada anggota Viking yang terlibat. Dia sudah berkoordinasi dengan pengurus Viking untuk memantau anggotanya.
Dengan kejadian tersebut, Heru berencana akan kembali menggalakkan kampanye damai kepada suporter. Hal ini dilakukan agar peristiwa tersebut tidak terulang kembali.
"Kita sudah melakukan sosialisasi dan kampanye, terus kita kerja sama dengan banyak orang seperti Lembaga Bantuan Hukum (LBH). Kita akan menggalakkan lagi kampanye sosialisasi lagi tentang perdamaian dan sportivitas," katanya.