Ketika Gaji Klub Italia Tak Lebih Besar dari Liga 1
- U-Report
VIVA – Perwakilan Mola TV, Mirwan Suwarso, membocorkan besaran gaji klub Serie C Italia, Como 1907. Dikatakannya, nominal gaji para pemain di kompetisi kasta ketiga Negeri Pizza tak lebih besar dari pemain Liga 1.
Como 1907 merupakan klub Italia yang dimiliki oleh pengusaha sekaligus orang terkaya Indonesia, Budi dan Michael Hartono, lewat perusahaannya yakni Djarum Group. Akuisisi dilakukan pada 2019 silam.
Mirwan mengungkapkan pembelian klub ini tak sampai mengeluarkan dana selangit. Malah, lebih mahal membeli klub Liga 1.
Itu juga berdampak pada besaran gaji para pemainnya. Mirwan menegaskan jika bayaran para pemain Como lebih kecil dari pemain bintang di kompetisi kasta tertinggi Tanah Air.
“Investasi untuk Como sendiri tidak lebih besar dari klub Liga 1. Como divisi tiga dan gaji pemain Como juga tidak sampai gajinya pemain Liga 1. Kami juga banyak menggunakan filosofi kami, bahwa kami tidak mau belanja jor-joran untuk mendatangkan pemain mahal," tutur Mirwan dalam konferensi pers serial dokumenter Como 1907 di Kantor Mola, Jakarta, Selasa 20 April 2021.
Lebih lanjut, memiliki kontrol penuh atas klub tersebut membuat Como leluasa memberikan sumbangsih pada kemajuan sepakbola Indonesia. Salah satunya dengan mengadakan program pembinaan pesepakbola muda dan pendidikan kepelatihan.
"Kami mengambil Como ini juga untuk memberikan manfaat pada sepakbola Indonesia. Saya sebelumnya pernah bicara dengan Ponaryo Astaman karena kalau cari pemain sendiri talent scouting kami tak cukup besar. Tapi kalau ada klub-klub yang mau titipkan pemain, tidak apa-apa asal mereka bisa lolos ujian yang diberikan tim teknis kami," kata Mirwan.
"Kami sangat terbuka makanya kami buat program beasiswa terutama buat pemain SSB," jelasnya.
Sebagai informasi, akademi Como sempat menghasilkan pemain-pemain berkualitas yang menjadi tulang punggung Timnas Italia. Sederet nama beken di antaranya Paolo Rossi, Marco Tardelli, dan Gianluca Zambrotta.