Persib Putar Otak Setelah Terkena Dampak Perubahan Jadwal Liga 1
- Viva/Dede Idrus
VIVA – PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengubah jadwal pekan ke 4 sepekan sebelum kompetisi Liga 1 bergulir. Kondisi tersebut membuat persiapan Persib Bandung terganggu.
Semula, skuat Maung Bandung berjumpa Madura United, tetapi setelah diubah PT LIB, Persib akan melawan PSM Makassar di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, 4 Oktober 2020.
Baca juga: Persib Minta Bobotoh Tetap Beri Dukungan Meski dari Rumah
Pelatih Persib, Robert Alberts, mengatakan perubahan jadwal Liga 1 terkesan mendadak karena diumumkan sepekan sebelum Liga 1 comeback. Hal ini membuat pasukannya harus menyesuaikan.
"Tentunya ini diumumkan sepekan sebelum kami bermain, jadwal berubah dan kami harus menyesuaikan. Dan ini akan menjadi berbeda karena berkaitan juga dengan pertandingan lainnya," ujar Robert di Bandung, Senin 28 September 2020.
Selain itu, pelatih berusia 65 tahun ini menyebut perubahan jadwal bukan hanya terjadi dipekan ke empat, tetapi ada dua pertandingan lainnya. Dua laga tersebut adalah kontra Bali United dan Madura United.
Laga Bali United di pekan ketujuh berubah yang semula 20 Oktober dimajukan menjadi 18 Oktober 2020. Kemudian, berikutnya melawan Madura United dimajukan dari 25 Oktober menjadi 23 Oktober 2020.
"Kami diberitahu laga melawan Bali dan satu laga lain tapi saya lupa, intinya ada laga lain (yang berubah) dan itu membuat pola perjalanan kami berbeda. Lebih sibuk, lebih naik turun, dengan setelah memainkan laga tandang kami juga harus langsung bersiap menghadapi laga di Bandung. Itu mempengaruhi banyak perubahan," jelasnya.
Saat menghadapi PSM Makassar, Robert berencana memboyong seluruh pemainnya. Rencananya, Supardi Nasir dan kawan-kawan bertolak dari Bandung pada 1 Oktober 2020.
"Kami membawa semua pemain ke Yogyakarta. Karena ada dua laga tandang di Yogyakarta," terangnya.
