Shin Tae-yong: Bek Timnas Indonesia U-19 Masih Takut kepada Lawan
- pssi.org
VIVA – Usai sudah Timnas Indonesia U-19 menjalani tiga laga di International U-19 Friendly Tournament 2020. Ini adalah rangkaian dari pemusatan latihan skuad Garuda Muda di Kroasia.
Pada laga terakhir, Timnas Indonesia U-19 bermain imbang 3-3 melawan Arab Saudi. Skuad asuhan Shin Tae-yong sempat tertinggal tiga gol, sampai akhirnya bisa mengejar.
Baca juga: Shin Tae-yong Akui PR Timnas U-19 Masih Banyak, Salah Satunya Fisik
Tae-yong mengatakan, di babak pertama anak asuhnya kebobolan tiga gol bukannya tanpa sebab. Karena dua di antaranya lahir dari titik putih, dan itu karena kesalahan barisan pertahanan.
"Sebenarnya di babak pertama kami tidak bermain buruk. Tapi, karena kesalahan barisan pertahanan, kami harus kebobolan dua gol lewat penalti," kata Tae-yong, dikutip dari PSSI TV.
Beruntung anak asuhnya tidak patah arang. Sempat memperkecil ketertinggal di menit akhir babak pertama, lalu usai turun minum dicetak lagi dua gol tambahan.
"Namun, kemauan anak-anak sangat keras. Fokus dan permainan mereka semakin baik seiring berjalannya pertandingan. Hingga akhirnya bisa menyamakan kedudukan," tuturnya.
Juru taktik asal Korea Selatan itu mengatakan evaluasi dari tiga laga ini banyak ke lini pertahanan. Dianggap para bek masih takut ketika berhadapan dengan lawan.
"Evaluasi untuk tiga laga uji coba, pertama pertahanan. Kadang masih takut terhadap pemain lawan atau saat bola datang," ujar Tae-yong.
"Selain itu cover play kadang kurang sempurna. Karena pemain kehilangan fokus akibat kekurangan stamina. Akibatnya kita sering kebobolan," imbuhnya.
Ke depan masalah stamina dan fisik akan jadi pekerjaan rumah yang mesti dibenahi. Dia yakin, jika itu teratasi, pertahanan Timnas Indonesia U-19 akan semakin solid.
"Tapi, kalau stamina dan fisik pemain menjadi baik, pertahanan kita juga makin solid dan tidak mudah dibobol banyak gol," ujar Tae-yong.