Pemain Muda Brasil Datang di Indonesia, PSSI: Itu Urusan Klub Liga 1
- VIVA / M Hendra Saputra
VIVA – Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) membantah jika kedatangan sejumlah pemain muda Brasil ke Indonesia ada kaitannya dengan induk sepakbola di Tanah Air tersebut. Hal itu dikatakan oleh Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri.
Heboh kedatangan pemain muda asal Brasil tersebut bermula saat Persija Jakarta dan Arema FC yang mendatangkan pemain asal Brasil berusia 19 tahun. Henrique Bartoli Jardim dan Hugo Gilherme Correa Grillo ikut dalam latihan Arema FC pada Selasa, 19 Agustus 2020.
Sehari kemudian giliran Persija yang kedatangan Thiago Apolina Pereira dan Maike Henrique Irine De Lima dalam sesi latihannya. Isu yang berkembang kemudian adalah akan ada lima pemain muda yang dinaturalisasi.
Dikutip dari laman PSSI, Indra mengatakan, jika kedatangan mereka murni untuk kebutuhan kompetisi bagi klub Liga 1.
"Kedatangan para pemain asing muda dari Brasil ini tidak ada kaitannya dengan PSSI. Itu urusan klub klub Liga 1. Pemain yang dipanggil timnas Indonesia tentu harus berpaspor Indonesia,” kata Indra.
Indra menegaskan, jika saat ini Timnas U-19 sedang fokus untuk menjalani pemusatan latihan (TC) di Jakarta sebagai persiapan menghadapi Piala Asia U-19 Oktober mendatang di Uzbekistan. Bahkan saat ini pelatin Shin Tae-yon pun sedang menggembleng mereka, untuk mendapatkan hasil maksimal nantinya di Piala Asia U-19.
Selain itu, tahun depan Timnas U-19 akan berlaga di Piala Dunia U-20 di Indonesia.
"Saat ini kami terus mengasah kemampuan pemain jelang mengikuti turnamen Piala AFC U-19. Coach Shin Tae-yong terus memberikan berbagai menu latihan kepada pemain. Selanjutnya sebelum ke Piala AFC U-19 di Uzbekistan, kami akan melaksanakan TC di luar negeri terlebih dahulu," tambahnya.
Di Piala Asia U-19 Indonesia tergabung di Grup A bersama Uzbekistan, Kamboja dan Iran. Laga perdana Indonesia akan melawan Kamboja pada 14 Oktober mendatang.
Baca juga:
Kontrak Bielsa Tak Kunjung Diperpanjang, Fans Mulai Khawatir
4 Laga Kandang Tanpa Penonton, MU Kehilangan Pemasukan Rp387 Miliar
Alphonso Davies, Pemain Kanada Pertama Lolos di Final Liga Champions