Isu Naturalisasi Pemain Timnas U-19, Fakhri Husaini Kecam PSSI

Dua pemain muda Brasil ikut latihan Arema FC
Sumber :
  • instagram.com/aremafcofficial

VIVA – Media sosial sedang heboh terkait pemain naturalisasi untuk Timnas Indonesia U-19. Sebabnya, dalam dua hari terakhir, Arema FC dan Persija Jakarta menerima kedatangan pemain muda asal Brasil. Total ada empat orang, dan usianya masih 19 tahun.

HUT ke-79 RI Jadi Momentum Kebangkitan Timnas Indonesia

Henrique Bartoli Jardim dan Hugo Gilherme Correa Grillo ikut dalam latihan Arema FC pada Selasa 19 Agustus 2020. Sehari berselang giliran Persija yang kedatangan Thiago Apolina Pereira dan Maike Henrique Irine De Lima dalam sesi latihannya.

Menanggapi hal ini, eks pelatih Timnas U-19, Fakhri Husaini buka suara. Ia mengkritik tajam Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). 

Talenta Muda Indonesia Bersaing Lawan China dan Jepang di Garuda Intenational Cup 2024

"Jika memang PSSI sudah kehilangan rasa percaya dirinya terhadap para pemain lokal, serahkan saja status tuan rumah Piala Dunia U20 kepada negara lain," tulis Fakhri dikutip dari Instagramnya, Kamis 20 Agustus 2020.

12 Pemain Tambahan Timnas Indonesia U-19 Jelang Kualifikasi Piala Asia U-20 2025

Sebelumnya, Presiden Persija, Mohamad Prapanca mengatakan kedua pemain tersebut masih dalam tahap penilaian. Jika mereka memiliki kualitas bagus, ada peluang direkrut.

Alasan Panca membuka peluang merekrut kedua pemain tersebut karena ada aturan wajib memasukkan dua nama di bawah 20 tahun dalam Daftar Susunan Pemain (DSP) saat Liga 1 dilanjutkan pada Oktober 2020 mendatang.

Dua pemain muda Brasil ikut latihan Persija Jakarta

“Melihat perkembangan situasi dan kondisi yang terjadi, maka kami memutuskan untuk mencoba menambah amunisi pemain asing untuk melengkapi komposisi tim," ujar Panca, dikutip dari laman resmi klub.

"Apakah kita pakai semua, atau salah satu saja, tentu tergantung dengan situasi dan kondisi serta kebutuhan dari tim,” imbuhnya.

Dari isu yang berkembang, sebenarnya bukan cuma empat pemain muda Brasil itu saja yang akan ikut seleksi di tim-tim Liga 1. Madura United salah satu yang diprediksi bakal menampung.

Lewat Twitter resminya, Madura United sudah memberi kisi-kisi dengan menyebut akan ada pemain muda yang gabung latihan sebagai proyeksi masuk ke Timnas Indonesia U-19.

"Akan terdapat pemain anyar di Madura United dari calon pemain Timnas U-20. Direncanakan akan mulai ikut latihan besok. Semoga lancar sehingga bisa diperkenalkan secepatnya."

Unggahan Madura United itulah yang kemudian menguatkan persepsi publik jika para pemain muda asal Brasil ini sengaja didatangkan guna proyeksi naturalisasi.

Indonesia akan jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. Peta persaingannya begitu berat bagi skuad Garuda Muda. PSSI yang ditugasi sebagai penanggung jawab prestasi oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo harus mencari cara terbaik memantapkan tim.

Sebelumnya PSSI sudah mendatangkan pemain dari Eropa yang memiliki darah keturunan Indonesia dalam pemusatan latihan di Jakarta Agustus 2020 ini. Yang pertama pemain asal klub Ipswich Town, Elkan Baggott, dan menyusul Jack Brown dari Lincoln City.

Baca juga: PBSI Gelar Simulasi Piala Thomas dan Uber 2020

Pelatih Jatim Fakhri Husaini usai berhasil mengalahkan Aceh di semifinal PON 2024. VIVA/Dani Randi

Jawa Timur Bersyukur Wasit Lawan Aceh Bukan dari Panitia PON

PSSI menugaskan wasit Liga 1 untuk memimpin pertandingan semifinal PON 2024 antara Aceh vs Jawa Timur.

img_title
VIVA.co.id
17 September 2024