Jadi Venue PD U-20, Markas Bali United Butuh Tambahan Ruang Ganti
- Baliutd.com
VIVA – Markas Bali United, Stadion Kapten I Wayan Dipta, telah ditunjuk menjadi salah satu venue Piala Dunia U-20 tahun 2020 di Indonesia. Namun, pelatih Bali United, Stefano 'Teco' Cugurra, berharap, ada beberapa peningkatan, termasuk ruang ganti pemain.
"Saya pikir Stadion Dipta ini sudah sangat bagus untuk saat ini. Hanya saja, untuk ruang ganti pemain minimal harus ada empat ditambah ruang ganti wasit. Tetapi, semua itu saya serahkan kepada pihak bersangkutan terkait renovasi Stadion Dipta," kata Teco, seperti dikutip situs resmi Bali United, Jumat 14 Agustus 2020.
Sedangkan soal rumput Stadion Kapten I Wayan Dipta, Teco mengatakan, tidak ada masalah. Bahkan, ia menyebut, rumput di Stadion Kapten I Wayan Dipta hampir sama dengan rumput di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
"Saya pikir kualitas rumput Stadion Dipta adalah tiga terbaik yang ada di Indonesia. Kualitasnya sama seperti di Gelora Bung Karno. Jika rumput Stadion Dipta diganti saat renovasi, saya harap kualitasnya bisa sama seperti sekarang," ujarnya.
Pada awal Agustus 2020, Pemerintah Pusat bersama Pemerintah Daerah setempat telah melakukan inspeksi terhadap stadion yang berlokasi di Kabupaten Gianyar, Bali, tersebut. Pemerintah menargetkan, renovasi Stadion Kapten I Wayan Dipta bisa selesai pada Maret 2021.
Selain Stadion Kapten I Wayan Dipta, venue lain yang akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 adalah SUGBK, Stadion Si Jalak Harupat, Stadion Manahan, Stadion Gelora Bung Tomo, Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring. Jika tidak ditunda, Piala Dunia U-20 akan digelar pada Mei 2021.
Baca Juga:
Piala Dunia U-20, Pemerintah Inspeksi Stadion Kapten I Wayan Dipta
Surabaya Bangun 3 Lapangan Baru di Dekat GBT untuk Piala Dunia U-20
Kemenpora Masih Koordinasi dengan FIFA soal Anggaran Piala Dunia U-20
