PSS Sleman Putar Otak Benahi Penampilan Laga Kandang
- Liga-indonesia.id
VIVA – Belum maksimalnya torehan laga kandang skuat PSS Sleman di pentas Liga 1 2019, terus menjadi sorotan pelatih dari armada tim Super Elang Jawa. Catatan hasil saat Ardan Aras menjamu tim tamu di Stadion Maguwoharjo sejuah ini dinilai masih belum mencapai ekspektasi yang diharapkan.
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro bertekad memerbaiki torehan hasil kandang anak asuhnya. Berkompetisi di Liga 1, PSS memiliki rekor kandang tiga kali menang, enam kali seri dan sekali kalah.
Sedangkan saat bermain tandang, PSS Sleman justru memiliki torehan hasil yang mentereng yaitu lima kali menang, dua kali imbang dan lima kali kalah.
Berkaca dari kondisi tersebut, Seto pun terus melakukan perbaikan. Waktu libur kompetisi selama dua pekan pun coba dimanfaatkan Seto untuk menggenjot penampilan anak asuhnya.
PSS Sleman sendiri dijadwalkan akan melakoni dua partai kandang di Stadion Maguwoharjo. Dua partai kandang ini menghadapi Kalteng Putra pada Jumat 18 Oktober 2019 dan menjamu Persija Jakarta di hari Kamis 24 Oktober 2019.
"Ini problem kami ketika bermain kandang. Tidak mampu seperti tandang," ujar Seto, Senin 14 Oktober 2019.
Seto sendiri mengaku heran dengan tak maksimalnya penampilan PSS Sleman saat bermain di Stadion Maguwoharjo. Padahal menurut Seto, bermain di depan belasan ribu fans setia, bisa menjadi motivasi tersendiri bagi pemain PSS Sleman untuk bertanding.
"Kami perbaiki secara perlahan. Kenapa tidak bisa maksimal (saat bermain di kandang). Padahal ukungan suporter yang berlimpah, seharusnya menjadi motivasi bagi pemain meraih kemenangan," tegas Seto.