Kemenpora Bakal Menghadap Gugus Tugas, Liga 1 Segera Dimulai?
- Antarafoto
VIVA – Secercah harapan mulai tampak di era new normal untuk dunia olahraga Indonesia. Baru-baru ini, Menteri pemuda dan olahraga (Menpora), Zainudin Amali telah menerbitkan protokol kesehatan untuk memulai kegiatan olahraga nasional.
Protokol bernomor 6.11.1/Menpora/VI/2020 itu akan menjadi acuan bagi setiap cabang olahraga untuk memulai kegiatan pelatnas dan kompetisi pada era new normal. Termasuk kompetisi sepakbola kasta teratas sepakbola Indonesia, Liga 1 2020.
Terbaru, Sekretaris menteri pemuda dan olahraga (Sesmenpora), Gatot Dewa Broto mengungkapkan pihaknya dalam waktu dekat ini bakal menghadap Gugus Tugas Covid-19 untuk meminta masukan terhadap keberlangsungan kompetisi olahraga di Indonesia.
Baca Juga: Dahsyat, Latihan Mengerikan Mike Tyson Bikin Jon Jones Terpana
"Semalam kami kirim surat kepada pak Ketua Gugus Tugas (Doni Monardo) dan tengah malam langsung direspons. Intinya kami minta saran. Sebab, yang menjadi wasit saat ini kan bukan Kemenpora, tapi Gugus Tugas. Insya Allah dalam dua hari ini kami menghadap," kata Gatot kepada VIVA, Rabu 24 Juni 2020.
"Nanti kami akan mendapatkan masukan secara teknis. Karena meskipun sudah ada protokol olahraga yang diterbitkan tetapi kewenangan gugus tugas sangat tinggi. Kami masih menghormati," sambung Gatot yang berbicara dalam acara VIVA Talk.
Lebih lanjut, Gatot mengungkapkan, Kemenpora dalam hal ini bukan sebagai pihak yang memberikan rekomendasi kepada cabang olahraga. Namun, Gatot memberikan gambaran bahwa jika cabor menggelar kompetisi, setiap pertandingannya akan ada protokol kesehatan yang ketat.
"Kompetisi boleh digelar asal tidak berlangsung di zona merah atau PSBB. Kalau tiba-tiba dianggap offside, gugus tugas yang bunyikan peluit dan harus dihentikan. Ini gambaran inti saja, misalkan ambil contoh SUGBK. Kalau dulu bisa muat 76 ribu penonton, sekarang tidak bisa lagi," ucap Gatot.
"Nantinya, pada saat masuk stadion harus ada surat penyataan sehat, panpel mengukur suhu. Kalau penonton dan panpel suhunya 37,2 diulang dua kali tetap sama, tidak akan diizinkan. Jadi kondisi yang kita nikmati dulu tidak sama lagi. Panpel juga harus menginformasikan ke publik bahwa stadion tidak bisa dipakai seperti dulu,"jelasnya.
Di sisi lain, PSSI telah mengeluarkan pedoman pencegahan dan pengendalian covid-19 untuk klub sepakbola. PSSI juga memastikan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 akan dilanjutkan pada bulan Oktober mendatang
Baca Juga:
Keganasan Mike Tyson Seret Perhatian Dua Legenda Timnas, Siapa Mereka?
De Gea Dapat Angin Segar, MU Ragu Pulangkan Dean Henderson
Mengerikan, Mike Tyson Pamer Latihan Lagi dan Pukulan Secepat Kilat