Liga 1 Ditunda karena Virus Corona, Klub Dapat Keuntungan
- VIVA / Rahmad Noto
VIVA – Keputusan PSSI untuk menghentikan sementara Liga 1 dan Liga 2 menyusul mewabahnya virus corona mendapat dukungan. Keputusan itu dianggap juga menguntungkan klub.
Presiden Madura United, Achsanul Qosasi mengatakan, lebih baik kompetisi Liga 1 dihentikan sementara dibanding terus berjalan tapi statusnya tanpa penonton. Jika itu yang terjadi, klub akan kehilangan pendapatan dari tiket pertandingan.
(Baca jug: Ancaman Corona, PSSI Bersiap Hadapi Kondisi Terburuk Nasib Liga 1)
"Jika masih dipaksakan “Tanpa Penonton”, maka akan mereduksi pendapatan klub. Sementara Gaji pemain wajib tetap kita bayar," tulis Achsanul dalam Twitter pribadi.
"Ini adalah Force-Majeure, semua harus berkorban untuk kebaikan semuanya," imbuhnya.
Belakangan beberapa daerah di Indonesia mengeluarkan kebijakan tidak memberi izin keramaian. Salah satunya adalah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Karena itulah kemudian laga Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Sabtu 7 Maret 2020 ditunda.
Sedangkan pertandingan lainnya yang digelar di Jakarta adalah Bhayangkara FC vs Persija di pekan ketiga Liga 1 2020. Bermain di Stadion PTIK, kedua tim bermain tanpa adanya penonton.
Baca juga
Soal Virus Corona, FIFA: Semua Orang dalam Sepakbola Harus Dilindungi
Gelandang AC Milan Sesalkan Italia Sempat Anggap Remeh Virus Corona
Virus Corona Menerpa Mantan Klub Ronaldinho Flamengo
Pelatih Madura United Beber Kejanggalan Wasit saat Dibekap Persija
Pelatih Madura United, Paulo Menezes membeberkan kejanggalan wasit saat timnya dibekap Persija Jakarta dengan skor 1-4 dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Pakansari.
