Juara Bertahan dalam Kondisi Menyedihkan, Ayo Bangkit Persija!
- Instagram/@persijajkt
VIVA – Kegagalan di Piala Indonesia bukan menjadi akhir dari perjuangan Persija Jakarta. Tim Ibu Kota harus segera mengalihkan fokus ke Liga 1 2019. Sebab, saat ini posisi armada Macan Kemayoran berada di zona degradasi.
Persija gagal menjuarai Piala Indonesia setelah kalah 0-2 dari PSM Makassar pada leg 2 di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Makassar, Selasa 6 Agustus 2019. Hasil itu membuat Persija kalah agregat 1-2.
Di Liga 1 2019, Persija saat ini terdampar di peringkat ke-17 atau satu tingkat di atas tim juru kunci, Semen Padang. Andritany Ardhyasa cs mengantongi poin 7 dari delapan pertandingan. Mirisnya, Persija baru sekali meraih kemenangan, empat laga berakhir seri, dan tiga laga berakhir kekalahan.
''Inilah sepakbola. Partai terakhir yang bisa dikatakan sangat sulit bagi kami. Tapi manajemen dan pelatih sudah bertekad membawa tim ke peringkat atas,'' kata Chief Executive Officer (CEO) Persija, Ferry Paulus, kepada wartawan, Rabu 7 Agustus 2019.
Untuk memperbaiki posisi di klasemen, Ferry menyebut akan ada beberapa evaluasi yang dilakukan oleh manajemen. Salah satunya adalah strukturisasi pemain.
''Kami rapuh di lini belakang. Pada putaran kedua nanti kami coba bawa (mendatangkan) pemain berposisi bek. Ada beberapa kanditat, pemain tim nasional, dan sudah ada negosiasi. Saat ini kita masih melakukan negosiasi dengan klub pemilik pemain incaran kami. Ini memang tidak mudah tapi kita akan all out," ujar Ferry.
Lini belakang memang menjadi masalah akut bagi Persija. Dalam delapan pertandingan di Liga 1, gawang Persija sudah jebol 12 kali. Sedangkan, pemain depan hanya mampu menyarangkan tujuh gol ke gawang lawan.
Hasil ini tak lain adalah imbas dari minimnya bek tengah Macan Kemayoran. Sejatinya, Persija memiliki tiga pemain berposisi bek tengah yakni Ryuji Utomo, Maman Abdurrahman, dan Stevan Paulle. Namun, nama terakhir sudah tujuh laga tak bisa dimainkan. Paulle harus menepi karena menderita cedera otot paha.
Absennya Paulle membuat pelatih Julio Banuelos putar otak dan sesekali memainkan Tony Sucipto sebagai bek tengah. Padahal, eks pemain Persib Bandung itu berposisi sebagai gelandang bertahan atau bek sayap kiri.
Kami sempat ketemu Raisa dan Syamsir Alam dalam laga kandang Persija lawan Arema FC. Lihat selengkapnya dalam video di bawah ini.