Persija Sindir Mahalnya Tiket Laga Kontra Tira Persikabo

Pelatih Persija Jakarta, Julio Banuelos
Sumber :
  • Instagram/@persijajkt

VIVA – Persija Jakarta bisa saja minim dukungan saat menghadapi Tira Persikabo di Stadion Pakansari, Cibinong, Selasa 16 Juli 2019. Semua disebabkan oleh mahalnya tiket pertandingan tersebut.

Menteri Maman Pastikan Kebijakan PPN Naik Jadi 12 Persen Tak Pengaruhi Kinerja UMKM

Harga tiket pertandingan Tira Persikabo memang mencekik Jakmania, suporter Persija. Mereka harus merogoh kocek hingga Rp100 ribu untuk bisa mendukung tim kesayangannya.

Angka ini dirasa begitu tinggi, karena biasanya mereka hanya membayar Rp50 ribu untuk menonton Persija berlaga di stadion dan sektor yang sama.

Menteri Maman: Utang 70.000 UMKM Siap Dihapus

Pernyataan resmi terkait keberatan Jakmania sudah keluar. Dan, kemungkinan besar Jakmania yang hadir sedikit, bahkan tak ada.

"Seharusnya normal saja (harga tiket). Jangan setiap Persija datang, tiket naik. Ini hiburan rakyat, jangan tiba-tiba dinaikkan. Mereka juga mau datang ke sini," kata Maman Abdurrahman, bek senior Persija.

Saldo Puluhan Ribu UMKM Tertahan Penghentian Layanan QRIS, Menteri Maman Pastikan Tak Ada Kerugian

Maman menilai atmosfer laga menjadi kurang menarik jika nantinya Jakmania benar-benar tak hadir ke Stadion Pakansari. "Jadi silaturahmi juga antara Kabomania dan Jakmania. Kalau Jakmania tak datang, silaturahminya tak jadi," jelas Maman.

Pelatih Persija, Julio Banuelos, juga menyayangkan melambungnya harga tiket laga melawan Tira Persikabo. Menurut Julio, kebijakan Panpel Tira Persikabo tak adil.

Hanya saja, Julio menjanjikan anak-anak asuhnya tampil dengan performa terbaik, meski nantinya minim dukungan Jakmania.

"Memang, disayangkan di laga tandang ini, Panpel menaikkan harga tiket. Itu tidak adil, kami memang mau pendukung datang untuk membuat acara lebih meriah," tutur pelatih asal Spanyol.

Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman

Minister Ensures VAT Increase Policy Wil Not Affec MSMEs

The Minister of Cooperatives and Small and Medium Enterprises, Maman Abdurachman, believes that the government’s policy on adjusting the Value Added Tax (VAT) to 12 perce

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024