Vigit Waluyo Mengaku Setor Uang ke Komisi Wasit PSSI

Vigit Waluyo (tengah)
Sumber :
  • VIVA/Rahmad Noto

VIVA - Salah satu tersangka pengaturan skor sepakbola, Vigit Waluyo, akhirnya buka suara. Mantan pengelola Mojokerto Putra itu mengakui jika pernah menyerahkan uang anggota Komite Wasit PSSI, Nasrul Koto agar tidak dikerjai wasit.

Bek Naturalisasi Timnas Kamboja Buka Suara soal Dugaan Pengaturan Skor di Piala AFF 2024

Menurut Vigit, uang sebesar Rp 25 juta diserahkan kepada Nasrul Koto agar tidak diganggu wasit, bukan untuk mengatur skor pertandingan. Sebab, timnya merasa banyak dikerjai wasit.

"Kami berikan uang itu untuk menjamin agar kami tidak dikerjai. Kami tidak pernah melakukan pengaturan skor sama sekali. Setelah itu, pertandingan aman-aman saja, ” ujar Vigit usai diperiksa Satgas Anti Mafia Bola di Polda Jatim, Kamis 24 Januari 2019.

Piala AFF 2024 Diguncang Dugaan Skandal Pengaturan Skor

Vigit mengaku mengenal Nasrul Koto dari anggota Komite Disiplin Dwi Irianto, alias Mbah Putih yang sudah ditetapkan lebih dulu sebagai salah satu tersangka setelah menceritakan gangguan wasit di beberapa pertandingan.

”Setelah itu pertandingan kami aman-aman saja. Maksudnya sudah tidak lagi diganggu dari perwasitan. Uang itu hanya untuk memberikan kontribusi dari tekanan yang diberikan oleh beberapa pihak di PSSI. Jadi kami berikan uang itu untuk menjamin agar kami tidak dikerjai, ” terangnya.

AFC Buka Suara Soal Pertandingan 'Sengit' Timnas Indonesia U-17 vs Australia U-17

Vigit sendiri diperiksa Satgas Anti Mafia Bola sekitar enam jam di Polda Jatim. Setelah selesai, putra dari tokoh sepakbola Mislan itu dikembalikam ke Lapas Kelas II, Sidoarjo.

Shin Tae-yong dan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir

Soal Pemecatan STY, Erick Thohir: Tak Ada Tekanan dari Mafia Bola!

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir membantah keputusan mencopot Shin Tae-yong (STY) sebagai Pelatih Timnas Indonesia lantaran ada tekanan dari mafia bola.

img_title
VIVA.co.id
6 Januari 2025