Gelandang Sayap PSM Tak Ingin Kembali Tergelincir

VIVA – Saat ini PSM Makassar berada di puncak klasemen sementara Liga 1. Meski berada di posisi paling atas, tim Juku Eja enggan jemawa seperti yang disampaikan salah seorang penggawa PSM, Zulham Zamrun. Gagal menjadi juara musim lalu, menjadikan pengalaman pahit yang tak boleh terjadi lagi. 

"Saya belajar dari pengalaman musim lalu yang sempat selangkah lagi menjadi juara tapi gagal karena kalah dengan Bali United. Itu jadi pengalaman buat kami. Kami tidak merasa jemawa dan belajar dari pengalaman musim lalu," kata Zulham Zamrun di Medan, Minggu 22 Juli 2018. 

Bekas pemain Persib Bandung ini juga mengatakan untuk menjaga asa menjadi juara di Liga 1, kemenangan harus diraih. Namun, dia meminta timnya tak boleh menilai tim lawan lemah. Sebab, kekuatan para kontestan di Liga 1 hampir merata. 

"Klub di Indonesia mau peringkat bawah atau atas, semua sama. Siapa yang lebih siap dia yang memenangkan pertandingan," ujar Zulham. 

Memasuki pekan 17, PSM kembali menjalani ujian berat untuk tetap mempertahankan posisi di puncak klasemen. Lawan yang dihadapi Juku Eja selanjutnya adalah penghuni dasar klasemen Liga 1, PSMS Medan. Kendati berada di zona degradasi, Zulham menilai PSMS masih berbahaya apalagi bermain sebagai tim tuan rumah. Tim Juku Eja harus mewaspadai kebangkitan dari PSMS. 

"Pertandingan terakhir PSMS versus Persebaya saya melihat tidak ada perbedaan jauh. Walaupun banyak pergantian di kubu PSMS karakternya masih sama. Tidak ada pengaruhnya pelatih baru mereka masih PSMS sebelumnya," jelas Zulham. 

Apabila PSM mampu memetik poin penuh dari PSMS. Dipastikan Juku Eja akan menjadi juara paruh musim. Saat ini PSM berada di puncak klasemen Liga 1 dengan 28 poin dari 16 pertandingan.