Romansa dan Nostalgia di Laga Barito Vs Persija

Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra Teco.
Sumber :
  • Fajar Sodiq (Solo)/ VIVA

VIVA – Duel penuh gengsi akan tersaji di Stadion 17 Mei, Banjarmasin, Rabu 30 Mei 2018. Persija Jakarta bakal menjajal kekuatan sang tuan rumah, Barito Putera.

Ini Kekecewaan Terbesar Paul Munster Saat Persebaya Kalah dari Barito Putera

Menjadi penuh gengsi karena kedua pelatih sama-sama berasal dari Brasil. Stefano Cugurra Rodrigues dan Jacksen F Tiago juga punya sejarah yang menarik, pernah sama-sama membela Persebaya Surabaya.

Jacksen, yang kini menjabat sebagai pelatih Barito, pernah membawa Teco (sapaan Stefano) ke Persebaya demi membantunya menjadi pelatih fisik. Keduanya kemudian berpisah dalam waktu yang lama.

CLBK dengan Vitor Tinoco, Barito Ngamuk Libas Persebaya

Hingga akhirnya, mereka dipertemukan kembali dalam beberapa duel di Liga 1 sejak musim lalu.

Teco mengaku sangat terkesan dengan kinerja Jacksen selama dua tahun menangani Barito. Bagi Teco, Jacksen telah sukses menyulap Barito sebagai tim yang disegani, meski banyak menggunakan pemain muda.

Azrul Ananda Marah ke Pemain Usai Persebaya Kalah dari Barito Putera

"Dari sisi kerja sama tim, Barito bagus. Jacksen sudah dua tahun menangani tim ini, pastinya ada perbaikan dari musim lalu. Ada beberapa pemain yang jadi catatan dalam laga nanti. Tapi, kerja sama mereka sangat bagus," terang Teco.

Menghadapi Barito, disebut Teco, tak cukup jika mengandalkan teknik bermain semata. Perlu ada kedisiplinan dalam menciptakan alur permainan.

"Penjagaan terhadap pemain harus bagus. Kami mau dapat poin di sini, tak mau bertahan saja," kata Teco. (one)

COE Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman bersama Francisco Torres dan Habib Syech Bin Abdul Qadir Assegaf memegang jersey PS Barito Putera - Foto Dok Barito Putera

CEO Barito Putera Tunjuk Eks Bomber Laskar Antasari Francisco Torres Sebagai Asisten Pelatih

CEO Barito Putera Tunjuk Eks Bomber Laskar Antasari Francisco Torres Sebagai Asisten Pelat

img_title
VIVA.co.id
29 Januari 2025