Suporter Marseille Ramai-ramai Serang Patrice Evra
VIVA - Patrice Evra akhirnya mendapatkan balasan dari suporter Olympique Marseille pada Minggu 5 November 2017. Evra menerima cemoohan baik verbal dan non verbal saat Marseille melawan SM Caen.
Evra melakukan tindakan kekerasan kepada suporter timnya sendiri. Kejadian berawal ketika pemain Marseille melalukan pemanasan pada di salah satu sisi belakang gawang.
Mereka melakukan pemanasan tidak jauh dari suporternya sendiri. Kemudian, Evra tiba-tiba menghampiri salah suporter Marsielle yang berada area sentelban.
Eks pemain Manchester United itu terlihat kesal dan langsung melayangkan tendangan kungfu kepada suporter tersebut. Kabarnya, Evra tak tahan dengan hinaan bernada rasisme dari suporter tersebut.
Akibat ulahnya, Evra mendapat hukuman kartu merah dan batal ambil bagian di pertandingan tersebut. Pihak klub sendiri sementara mengeluarkan Evra dari tim dan masih akan mendapatkan sanksi disiplin nantinya.
Sementara itu, para suporter memberikan balasan kepada Evra saat timnya menang 5-0 atas Caen di Stade Velodrome. Di berbagai sudut stadion terdapat sejumlah spanduk yang mengkritik aksi brutal Evra.
"Kamu pikir kamu lebih besar dari klub dan fans. Kami tidak ingin kamu dalam warna kami. F*uck off Evra," tulisan di salah satu spanduk pendukung Marseille, yang dilansir 101 Greatgoals.
Marseille's fans with a message for Evra:
— 101 Great Goals (@101greatgoals) 5 November 2017
You thought you were bigger than the club & fans. We don't want you in our colours. F**k off Evra pic.twitter.com/abA6rhWrWo
Selain itu suporter Marseille juga menyanyikan lagu sindiran buat mantan pemain Juventus tersebut. Kondisi ini membuat bek berusia 36 tahun tersebut besar kemungkinan bakal dilepas pada transfer musim dingin nanti.
Mantan Bek MU Dihukum Penjara 1 Tahun karena Dituduh Telantarkan Anak
Nasib mantan bek bintang Manchester United (MU), Patrice Evra, belakangan ini kian miris. Pria yang gantung sepatu pada 2019 lalu itu kini dijatuhi hukuman penjara yang
