Klub Eks Pemain Madrid Tersandung Kasus Pengaturan Skor
- Reuters
VIVA.co.id – Kasus pengaturan skor mengguncang Liga Super China. Federasi Sepakbola China (CFA) mencium adanya permainan sabun dalam laga derby antara Tianjin Teda kontra Tianjin Quanjian, Sabtu 23 September 2017.
Dalam duel ini, Teda yang terancam degradasi, secara mengejutkan menang telak atas Quanjian. Mereka menggulung klub asuhan mantan bek Real Madrid, Fabio Cannavaro, itu dengan skor 4-1.
Satu gol Teda berasal dari bunuh diri pemain Quanjian, Qang Jie. Dan, satu-satunya gol Quanjian disarangkan oleh Alexandre Pato.
Hasil ini dirasa aneh oleh CFA. Mereka pun memutuskan untuk melakukan investigasi terhadap kedua klub.
"CFA telah menggelar investigasi terhadap pertandingan Liga Super China antara Tianjin Teda kontra Tianjin Quanjian. Tim panel diisi oleh anggota Departemen Kompetisi dan Legal CFA, Komite Etik dan Fair Play, serta Komisi Disiplin," begitu pernyataan resmi CFA dilansir Soccerway.
"Mereka akan mengumpulkan data dan bukti terkait pertandingan ini. Segala macam pelanggaran akan diproses sesuai hukum berlaku," lanjut CFA.
Protes Ballon d'Or Rodri, Netizen Malah 'Nyasar' ke Instagram Penyanyi Seksi Amerika
Ballon d Or 2024 yang diraih Rodri menimbulkan kontroversi. Banyak yang menyebut kalau Vinicius Junior lebih layak mendapatkan penghargaan ini.
