Arsenal Sempat Takut dengan Ulah Brutal Suporter Koeln
- REUTERS/David Klein
VIVA.co.id – Momen menegangkan terjadi sebelum laga Arsenal vs FC Koeln di Emirates Stadium dalam matchday 1 Liga Europa, Kamis 14 September 2017 atau Jumat dini hari WIB. Kerusuhan antarsuporter sempat pecah sebelum laga dimulai.
Kisah bermula saat 20 ribu suporter FC Koeln merangsek masuk ke stadion dengan menerobos pagar keamanan. Pihak keamanan pun bertindak.
Mereka menahan sebagian besar suporter FC Koeln lantaran jumlah yang hadir dengan kuota di stadion tak sesuai. Ternyata, manajemen Arsenal hanya memberikan kuota sebanyak 3.000 lembar tiket untuk suporter Koeln.
Banyak suporter yang protes karena tak bisa masuk. Situasi memanas. Akibatnya, pertandingan harus ditunda selama satu jam.
Fakta ini sempat membuat Arsenal takut. Di ruang ganti, manajer Arsenal, Arsene Wenger, bersama anak-anak asuhnya khawatir pertandingan akan dibatalkan.
"Kami menunggu dengan sabar di ruang ganti. Tapi, sulit bagi saya untuk memikirkan apa rencana selanjutnya," kata Wenger dilansir London Evening Standard.
"Apakah kami bermain besok? Jam berapa? Atau pekan depan, tapi mereka punya jadwal pertandingan di Bundesliga dan kami harus melakoni laga Piala Liga. Semuanya hanya spekulasi yang harus kami pikirkan," lanjut dia.
Sebenarnya, panitia pelaksana pertandingan memang sempat berpikiran untuk menunda pertandingan. Tapi, analisis dari pihak keamanan, potensi rusuh akan semakin besar andai pertandingan ditunda.
Hingga akhirnya, suporter FC Koeln diizinkan masuk. Mereka akhirnya berbaur dengan suporter Arsenal. Menariknya, tak ada gesekan yang terjadi di antara kedua kubu.
"Fans Koeln sangat pintar. Saya tak mengerti bagaimana cara mereka membaur dengan fans kami dan berada di penjuru stadion. Saya tak tahu apakah mereka memegang kartu anggota Arsenal di internet. Tapi, mereka sangat cerdik," ujar Wenger. (one)