Taktik Baru Bikin Italia Hancur, Ini Pembelaan Ventura
- REUTERS/Susana Vera
VIVA.co.id –  Perjudian yang dilakukan pelatih Italia, Giampiero Ventura berbuah petaka. Italia kalah 0-3 dari Spanyol di babak Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa Grup G, Minggu dini hari WIB, 3 September 2017.
Dalam laga di Santiago Bernabeu ini, Ventura mengubah taktik Italia menjadi 4-2-4. Gli Azzurri pun mengalami kekalahan pertama di babak kualifikasi dalam 11 tahun terakhir.
(Baca juga: Rekor 11 Tahun Tanpa Kalah Italia Patah)
Meskipun demikian, Ventura tak mau disalahkan dengan perubahan taktiknya. Pelatih 69 tahun ini memiliki pembelaan tersendiri.
"Pada umumnya, ada perbedaan dalam level kebugaran dan kualitas. Kami memberikan mereka beberapa situasi bagus dan secara tak langsung membantu mereka," kata Ventura seperti dilansir Rai Sport.
"Kami tertinggal 0-2 dengan dua tembakan tepat sasaran. Padahal kami punya peluang terbaik lewat open play dan (kiper Spanyol), David De Gea membuat penyelamatan penting. Sekarang, kami manusia biasa dan Spanyol bukanlah manusia," sambungnya.
Hasil ini membuat Italia tertahan di posisi 2 Grup G Dengan 16 poin dari 7 pertandingan. Mereka terpaut tiga poin dari Spanyol yang menempati puncak klasemen. Meskipun demikian, Ventura yakin Italia bisa segera bangkit.
"Kami membawa proyek penting dan satu pertandingan tak bisa mengubah itu. Masalah dasarnya adalah siapa kami dan apa yang kami inginkan. Ini merupakan pengalaman. Kami akan menganalisis dan kami akan mempelajari bagaimana cara memperbaikinya," tekadnya.
Selanjutnya, Italia akan menjamu Israel. Laga akan berlangsung di Mapei Stadium, Rabu dini hari WIB, 6 September 2017.