Guardiola Waspadai 'Sang Pembunuh' dari Monaco
- REUTERS/Eric Gaillard
VIVA.co.id – Klub elite Inggris, Manchester City, akan melakoni laga leg 1 babak 16 besar Liga Champions kontra AS Monaco. Jelang pertandingan, manajer The Citizens, Pep Guardiola, menyoroti dua bintang Monaco, Radamel Falcao dan Valere Germain.
Performa Monaco saat ini memang tengah on-fire. Pasukan Leonardo Jardim saat ini mampu meruntuhkan dominasi Paris Saint-Germain (PSG) di ajang Ligue 1. Joao Moutinho cs bahkan mampu memuncaki klasemen sementara Ligue 1, hingga pekan ke-26.
Performa apik yang dicatat oleh Monaco, tak lepas dari peran dua juru gedor, Falcao dan Germain. Duet keduanya sudah menghasilkan 24 gol di ajang Ligue 1. Falcao sukses mengemas 16 gol dalam 20 penampilannya, sementara Germain mencetak delapan gol dalam 19 laga.
Guardiola melihat sosok Falcao seperti terlahir kembali. Seperti yang diketahui, setelah cedera parah, bomber asal Kolombia ini tak bersinar saat dipinjamkan Monaco ke Manchester United dan Chelsea dua musim terakhir.
Selain Falcao dan Germain, Guardiola juga menyebut beberpa nama lain yang juga wajib diwaspadai timnya. Bernardo Silva, Thomas Lemar, dan Fabinho, adalah beberapa nama tersebut.
"Saat masih berada di Atletico Madrid, dia (Falcao) melakukan pekerjaan yang menakjubkan, sebelum cedera yang dialaminya. Selalu ada waktu yang Anda butuhkan saat cedera membuatnya sangat sulit," kata Guardiola dikutip Goal.
"Sistem ini, cara Monaco bermain saat ini, sangat sempurna baginya. Pemain seperti dia sangat dibutuhkan. Tim ini (Monaco) menyerang dengan (Thomas) Lemar, Bernardo Silva, dan Falcao. Mereka sangat kuat di area ini. Dalam kotak (penalti) Falcao dan Germain adalah pembunuh. Mereka adalah tim yang sangat lengkap," ujarnya.
City akan menjamu Monaco di Etihad Stadium, dalam laga leg 1 babak 1 besar Liga Champions, Rabu 22 Februari 2017 dini hari WIB.
Ronaldo Mau Jadi Presiden CBF, Target Utamanya Boyong Guardiola
Ronaldo Nazario ingin menjadi Presiden Sepakbola Brasil (CBF). Tujuan utamanya jika nanti terpilih adalah mendatangkan Pep Guardiola menjadi pelatih Timnas Spanyol.
