Di Mata Nani, MU Jadi Klub 'Bermuka Dua'
- REUTERS/Darren Staples
VIVA.co.id – Media Inggris, Guardian, menjadi tempat bintang Valencia, Luis Nani mencurahkan isi hati. Dia mengisahkan apa yang dirasakannya kala masih berseragam Manchester United.
Pemain bernama lengkap Luis Carlos Almedia da Cunha ini menggambarkan MU sebagai klub yang "bermuka dua". Sebab, MU adalah klub yang mengorbitkan sekaligus penghancur kariernya.
Nani diboyong Setan Merah pada tahun 2007 silam dari Sporting Lisbon. Tujuh musim berseragam MU, Nani telah mempersembahkan berbagai gelar bergengsi, seperti empat juara Premier League, trofi Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub.
Namun, selepas pensiunnya Sir Alex Ferguson di tahun 2013, Nani merasa kariernya menjadi "abu-abu". Tempat bermain reguler menjadi posisi yang sulit dia dapatkan.
Sejatinya, tahun 2013, tepatnya di bulan September, Nani baru saja menandatangani perpanjangan kontrak dengan durasi lima tahun. Tapi, manajer baru pengganti Ferguson saat itu, David Moyes, jarang memberinya kesempatan bermain, musim 2013-2014, dia hanya diturunkan di tujuh pertandingan Premier League.
"Ini momen terbaik dan berubah menjadi yang terburuk. Setelah Anda menandatangani kontrak, Anda akan berpikir semua orang akan menolong Anda. Tapi saya merasakan stres, saya berada di posisi bawah, ditambah saya menderita cedera. Itu momen terburuk, saya sangat kecewa," kata Nani.
Moyes tak lama menjabat sebagai manajer, kurang dari setahun, kagagalan Moyes 'merawat warisan' Ferguson, membuat manajemen memecatnya. Manajer baru pun datang. Kedatangan Louis van Gaal tak juga memberikan harapan baru bagi Nani.
Van Gaal mendatangi saya dan berkata, "Jika saya mau bertahan, saya harus berjuang untuk posisi saya, tapi saya tidak akan menjadi pilihan utama". Nani pun menjawab, "Tidak, saya di sini sudah beberapa tahun, saya adalah pemain penting di sini dan sekarang saatnya untuk membuat keputusan. Saya mau bermain di setiap pertandingan dan menjadi pemain inti.”
Alhasil, perpanjangan kontrak di bulan September pun tak berarti. Nani memutuskan pulang kampung untuk kembali ke klub lamanya, Sporting Lisbon di musim 2014-2015 dengan status pinjaman selama satu musim. Lalu dia melanjutkan petualangan dengan hijrah ke Turki bersama Fenerbahce.
(mus)
