Beckham Dukung Inggris Bertahan di Uni Eropa
- Zimbio.com
VIVA.co.id – Mantan pesepakbola asal Inggris, David Beckham, memilih berada di kubu yang mendukung negaranya tetap menjadi bagian dari Uni Eropa.
Sikap ini diambil Beckham karena dia ingin mengajarkan kepada empat orang anaknya sebagai pembelajaran kalau dalam menghadapi segala macam permasalahan, harus dihadapi bersama, bukan sendirian.
Saat dia masih aktif sebagai pesepakbola, dia telah merasakan bermain dengan pemain hebat yang tidak hanya berasal dari dalam Inggris, tapi juga dari negara Eropa lainnya. Sebagai contoh, mantan rekan satu timnya saat meraih kejayaan bersama Manchester United, dihuni kiper asal Denmark, Peter Schmeichel, Ryan Giggs dari Wales, Roy Keane asal Irlandia, serta seniornya di klub, Eric Cantona yang berpaspor Prancis.
Karier pria bernama lengkap David Robert Joseph Beckham ini juga tak hanya bermain untuk klub Inggris. Petualangan sepakbolanya telah menjelajah negara lain semisal Spanyol, Italia, dan Prancis.
Rakyat Inggris bersiap memilih tetap berada di blok Uni Eropa (UE) atau ke luar dalam referendum yang akan dilakukan pada Kamis 23 Juni 2016. Kampanye dari masing-masing kubu ‘Stay/Remain’ (bertahan) dan ‘Out’ (ke luar) sama-sama gencar di media sosial.
"Sebuah kehormatan bisa bermain sepakbola di Madrid, Milan, dan Paris, bersama rekan satu tim dari seluruh Eropa dan dunia. Semuanya adalah kota hebat di Eropa dan semangat para fans sangat membuat saya dan keluarga saya diterima. Sungguh budaya yang sangat menginspirasi dan orang-orang hebat," tulis Beckham di Facebook, dikutip Guardian.
"Kami hidup dalam keberagamanan dan kesatuan yang membuat orang-orang semakin kuat. Untuk anak-anak kita, dan anak-anak mereka, kami harus mengajarkan kebersamaan dalam menghadapi persoalan. Untuk situasi ini, saya ingin Inggris bertahan, saya di kubu 'remain'," katanya.