Platini Mundur dari Jabatan Presiden UEFA
- REUTERS
VIVA.co.id - Pengacara Michel Platini telah mengumumkan, legenda sepakbola Prancis ini akan mundur dari jabatannya sebagai Presiden UEFA. Pengumuman ini disampaikan setelah hukuman enam tahun yang ia terima dipangkas menjadi empat tahun.
Platini mendapatkan sanksi atas dugaan kasus suap di dalam tubuh FIFA yang terjadi pada 2011 lalu. Kala itu, Platini disinyalir menerima dana siluman sebesar £1,3 juta dari Presiden FIFA, Sepp Blatter.
Ia sempat mengajukan banding, tetapi ditolak oleh Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS). Kasus ini juga yang membuat niat Platini untuk maju dalam pemilihan Presiden FIFA terhenti karena dalam posisi yang sulit.
Kini, Platini memutuskan mundur dari jabatan Presiden UEFA yang telah diembannya selama delapan tahun. Dia mengaku kecewa dan merasa diperlakukan secara tidak adil atas perkara yang didapatnya ini.
"Michel Platini mengumumkan akan mengundurkan diri sebagai Presiden UEFA pada kongres organisasi berikutnya," demikian pernyataan pengacara Platini, seperti dilansir Sky Sports.
Akibat hukuman ini, Platini dipastikan tidak boleh terlibat dalam urusan sepakbola. Termasuk, di Piala Eropa 2016 yang akan berlangsung di negaranya, Prancis, pada Juni hingga Juli mendatang. (one)