Pelatih Berdarah Indonesia Sukses Bawa Feyenoord Juara
- KPNVandaag
VIVA.co.id – Sejarah tercipta di Stadion De Kuip, Rotterdam, Minggu 24 Februari 2016 (Senin dini hari WIB). Feyenoord Rotterdam sukses merengkuh gelar KNVB Beker atau Piala Belanda, usai menundukkan Utrecht 2-1.
Dua gol Feyenoord dilesakkan Michiel Kramer di menit 42 dan Eljero Elia di menit 75. Utrecht sempat membalas lewat gol Ramon Leeuwin di menit 51.
Ini merupakan hasil gemilang untuk Giovanni van Bronckhorst. Pria berdarah Indonesia ini sukses meraih trofi pertama dalam karirnya sebagai pelatih. Hebatnya, ini diraihnya di musim pertama sebagai pelatih kepala.
(Baca juga: Tekuk Utrecht, Feyenoord Juara Piala Belanda)
Indonesia bukanlah negara yang asing untuk Van Bronckhorst. Ayahnya, Victor van Bronckhorst, warga negara Belanda. Sedangkan ibunya, Fransien Sapulette berasal dari Ullath, Saparua, Maluku Tengah, Maluku. Pria 41 tahun ini masih bisa berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Indonesia dengan aksen Indonesia Timur, meski tak lancar.
Van Bronckhorst sendiri merupakan legenda Feyenoord, yang menutup karier pada pengujung musim 2009-10, usai menjadi kapten Belanda di Piala Dunia 2010. Semasa aktif bermain, dia pernah memperkuat klub lain seperti Glasgow Rangers, Arsenal, dan Barcelona.
Sedangkan karier kepelatihannya dimulai pada 2010, saat menjadi asisten pelatih Timnas U-21 Belanda. Pada 2011, mantan pemain kelahiran Rotterdam itu didapuk menjadi asisten pelatih Feyenoord, hingga akhirnya dipercaya menjadi pelatih kepala.
Van Bronckhorst ditunjuk sebagai pelatih kepala Feyenoord pada 18 Mei 2015, menggantikan Fred Rutten yang dipecat. Dan di musim perdananya, dia mampu mempersembahkan gelar KNVB Beker.
Ini merupakan gelar KNVB Beker ke-12 untuk Feyenoord. Ini menjadi yang pertama sejak meraihnya pada 2008 silam.