Wolfsburg Tersingkir Akibat Kebingungan Lawan Madrid

Pelatih VfL Wolfsburg, Dieter Hecking.
Sumber :
  • Reuters / Carl Recine

VIVA.co.id - Dua gol Wolfsburg di leg pertama perempat final Liga Champions tak berarti apa-apa setelah Cristiano Ronaldo sukses membukukan hattrick. Real Madrid pun berhak melaju ke semifinal dengan keunggulan agregat 3-2.

Atas hasil itu, pelatih mereka Dieter Hecking tidak bisa berkomentar selain menyanjung kubu lawan. Dia menyebut Los Blancos layak lolos.

Diakui Hecking, anak-anak asuhnya kebingungan melawan Madrid. Mereka bahkan sampai tidak tahu harus melakukan apa untuk bisa mengimbangi permainan tuan rumah.

"Mereka layak lolos dan menang secara fair. Kami bermain tidak sesuai harapan, padahal kami cuma butuh sebiji gol buat melanjutkan kiprah," kata Hecking.

"Mungkin tim ini tidak bermain buruk, namun tidak tahu harus melakukan apa. Kami kehilangan banyak bola," sambungnya dikutip Goal.

Hecking juga membeberkan, dua gol terakhir Madrid lewat situasi bola mati seharusnya tidak terjadi. Dia menyesal gagal mengantisipasi situasi itu.

"Kami sungguh kurang beruntung karena dua gol terakhir tercipta dari set piece dan seharusnya kami bertahan lebih baik," ungkap Hecking lagi.

5 Klub Sepakbola yang Sering Tampil di Final Liga Champions, Real Madrid Teratas?