Gelandang Berdarah Batak Nyaris Jadi Korban Bom Belgia

Gelandang AS Roma, Radja Nainggolan.
Sumber :
  • REUTERS/Max Rossi

VIVA.co.id - Beruntung, itulah kata yang tepat ditujukan kepada gelandang Timnas Belgia, Radja Nainggolan. Pemain berdarah Batak ini lolos dari serangan teror yang terjadi di Brussels, 22 Maret 2016.

Sebenarnya, Nainggolan akan kembali ke Belgia lewat Bandara Zevantem di hari kejadian. Namun, karena ada acara sponsor yang harus dihadiri Nainggolan pulang ke Belgia, namun tidak melalui kota Brussels, melainkan Antwerp.

Nainggolan berangkat dari Roma dan sampai di Antwerp, tepat sehari sebelum serangan bom di Brussels.

"Seandainya saya tidak memiliki komitmen dengan sponsor, bisa saja saya berada di Bandara Zevantem pagi itu," kata Nainggolan dilansir Gazzetta dello Sport.

"Karena acara itu saya harus pergi. Saya tiba di Belgia sehari sebelumnya tetapi di Antwerp. Jika tidak, saya akan mengambil penerbangan pagi dari Roma, dan akan langsung mendarat di Brussels," tuturnya.

Akibat serangan bom Brussels, sesi latihan Timnas Belgia yang sebelumnya akan dilangsungkan 23 dan 24 Maret 2016, harus ditunda.

Bukan hanya sesi latihan, partai uji coba kontra Portugal yang dijadwalkan akan digelar pada 29 Maret 2016, juga harus mengalami penundaan. (one)

AS Roma Menang, Inter Kalah dari Southampton